Ketua RW di Gresik Hajar Pria hingga Tewas gegara Curi Kunyit di Rumahnya

Ketua RW di Gresik Hajar Pria hingga Tewas gegara Curi Kunyit di Rumahnya

Jemmi Purwodianto - detikNews
Senin, 26 Jun 2023 20:49 WIB
Barang bukti yang digunakan Pak RW menghajar warga Gresik hingga tewas
Kunyit diambil pria di Gresik berujung dianiaya Ketua RW. (Jemmi Purwodianto/detikJatim)
Jakarta -

Seorang pria bernama Mujiono di Gresik, Jawa Timur, tewas setelah dianiaya pelaku berinisial BN, yang merupakan seorang ketua RW, gegara mengambil kunyit. Korban ternyata juga sempat mengancam anak BN dengan celurit.

"Hasil pemeriksaan, selain korban sering mengambil kunyit di pekarangan rumahnya, Pak RW ini emosi karena anaknya pernah diacungi senjata tajam jenis celurit oleh korban," kata Kasat Reskrim Polres Gresik Iptu Aldhino Prima Wirdhan dilansir detikJatim, Senin (26/6/2023).

Aldhino menjelaskan, dari keterangan sejumlah saksi yang diperiksa, tanah pekarangan yang ditanami kunyit itu sebelumnya milik orang tua korban. Namun, itu sudah lama dibeli Pak RW, sang pelaku.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Korban ini sering mengambil kunyit milik pelaku karena masih merasa tanah itu adalah milik orang tuanya. Padahal sudah lama dibeli sama Pak RW itu," kata Aldhino.

Polisi menjelaskan tanah tempat kunyit itu ditanam terletak di belakang rumah pelaku. Sedangkan rumah korban dengan rumah pelaku memang bersebelahan.

ADVERTISEMENT

"Rumah pelaku dan korban ini berdempetan, tanah pelaku ini terletak di belakang rumahnya dan ditanami kunyit. Pelaku ini sering mengingatkan kepada korban jangan ambili kunyit, tapi nggak digubris. Karena korban merasa tanah itu masih milik orang tuanya," pungkas Aldhino.

Baca selengkapnya di sini.

Lihat juga Video 'Pria di Sukabumi Tewas Dihajar Massa Usai Dituding Maling':

[Gambas:Video 20detik]



(rfs/azh)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads