Lurah Cikoko-Perumda Pal Jaya Tinjau Lokasi Limbah Kotoran Sapi di Jaksel

Lurah Cikoko-Perumda Pal Jaya Tinjau Lokasi Limbah Kotoran Sapi di Jaksel

Anggi Muliawati - detikNews
Senin, 26 Jun 2023 11:49 WIB
Lurah Cikoko Fitrianti dam Perumda Pal Jaya mengambil sampel limbah kotoran sapi yang dikeluhkan warga di Jakarta Selatan.
Lurah Cikoko Fitrianti dam Perumda Pal Jaya mengambil sampel limbah kotoran sapi yang dikeluhkan warga di Jakarta Selatan. (Foto: Anggi Muliawati/detikcom)
Jakarta -

Lurah Cikoko Fitrianti bersama Perumda Pal Jaya mendatangi lokasi limbah kotoran sapi di Cikoko Barat III, Pancoran, Jakarta Selatan. Mereka datang untuk mengambil sampel kotoran limbah sapi yang dikeluhkan warga Jaksel.

Lurah Cikoko Fitrianti dam Perumda Pal Jaya mengambil sampel limbah kotoran sapi yang dikeluhkan warga di Jakarta Selatan.Lurah Cikoko Fitrianti dam Perumda Pal Jaya mengambil sampel limbah kotoran sapi yang dikeluhkan warga di Jakarta Selatan. (Foto: Anggi Muliawati/detikcom)

Pantauan detikcom di lokasi, Senin (26/6/2023), Lurah dan Perumda Pal Jaya tampak melihat-lihat ke dalam kandang sapi. Selain itu, mereka juga tampak meninjau tiga bak kontrol limbah sapi.

"Tiga botol (yang diambil) di lokasi beda-beda (depan, belakang dan samping)," kata Sekretaris Perusahaan (Sekper) Perumda Pal Jaya Lutfi, di lokasi.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Lutfi menuturkan proses pengujian akan memakan waktu kurang lebih 3 minggu. Dia meminta untuk menunggu hasil uji laboratorium terlebih dulu.

"Untuk estimasi itu 3 minggu," katanya.

ADVERTISEMENT

"Kita belum tau penyebabnya, kita di sini cuma ambil sample aja, kita mau langsung ke sana (ke laboratorium). Kita tunggu hasilnya dulu, belum bisa menentukan langkah selanjutnya," sambung dia.

Sebelumnya, warga wilayah Cikoko Barat III, Pancoran, Jakarta Selatan, Hasan Alhabsy, membuat aduan pada aplikasi Jakarta Kini (JAKI) soal keresahannya akibat limbah kotoran sapi yang ada di sekitar permukiman. Hasan mengatakan laporannya di aplikasi dianggap telah selesai, namun menurutnya tidak demikian.

Menindaklanjuti hal itu, Hasan mengaku mulanya mencoba melaporkan hal tersebut ke pihak Kelurahan Cikoko dan membuat pengaduan melalui aplikasi Jaki. Namun, menurutnya, masalah pencemaran itu tak ditanggapi serius sehingga tidak diselesaikan dengan tuntas.

"Makannya aku lempar ke pusat biar selesai masalah ini. Kalau sekarang kesannya saling lempar tanggung jawab dari dinas ini ke dinas ini," ucap Hasan.

Hasan berharap ada tidak lanjut konkret dan jangka panjang soal aduannya. Menurutnya hal itu penting untuk kesehatan lingkungan sekitarnya.

Simak juga 'Saat Lapak Hewan Kurban di Surabaya Dikawal 3 SPG Cantik':

[Gambas:Video 20detik]



(amw/eva)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads