Polisi Ungkap Cara WN Iran Dapat Bahan-Alat Produksi Sabu di Apartemen Jakbar

Polisi Ungkap Cara WN Iran Dapat Bahan-Alat Produksi Sabu di Apartemen Jakbar

Adrial Akbar - detikNews
Jumat, 23 Jun 2023 16:38 WIB
Sebuah kamar apartemen di Jakarta Barat dijadikan pabrik sabu oleh jaringan Iran-Indonesia. Dalam kasus ini, dua orang ditangkap Bareskrim Polri.
Tersangka kasus sabu ditangkap polisi di Jakbar. (Andhika Prasetia/detikcom)
Jakarta -

Bareskrim Polri menangkap dua orang berinisial HR dan RP yang diduga membuat sabu di apartemen di Jakarta Barat (Jakbar). Salah satu pelaku yang merupakan WN Iran, HR, diduga dikendalikan seorang DPO berinisial X yang sekaligus menjadi pemasok bahan sabu.

"Tersangka satu HR warga negara Iran di Jakarta itu atas kendali DPO X warga negara Iran juga. Kita sedang melakukan pengejaran dan ditawari untuk bekerja memproduksi narkoba," ujar Kasubdit I Dittipidnarkoba Bareskrim Polri Kombes Jean Calvin Simanjuntak, dalam konferensi pers di Jakarta Barat, Jumat (23/6/2023).

Calvin mengatakan HR diberi uang Rp 10 juta untuk mendapatkan apartemen. Dia mengatakan penangkapan terhadap HR dilakukan sehari setelah terjadi transaksi sabu dengan seorang kurir.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Diberikan uang awal Rp 10 juta untuk masuk ke apartemen ini di Bilangan Daan Mogot dan nantinya akan berproses lanjut," sebutnya.

"Penangkapan tersangka pertama tanggal 14 Juni satu hari sebelumnya ternyata telah dilakukan transaksi dengan kurir tersangka kedua RP dan tersangka kedua RP ini dikendalikan oleh DPO Y warga negara Iran dan DPO Z warga negara Indonesia," sambungnya.

ADVERTISEMENT

Calvin menyebut para tersangka mendapat bahan baku sabu dari X. Dia menyebut bahan baku itu diserahkan X di sekitar apartemen. Sementara, alat untuk memproduksi sabu diduga dibeli HR di sekitar apartemen.

"Bahan-bahan pendukung lainnya seperti kompor, panci, kemudian alat penyaring gas itu dibeli oleh tersangka HR di seputaran lingkungan apartemen ini," tuturnya.

"Dalam hal ini (pengejaran ketiga DPO) masih proses penyelidikan di lapangan mudahan kami bisa menjelaskan pada kesempatan selanjutnya," tambahnya.

Sebelumnya, Bareskrim Polri membongkar pabrik sabu di sebuah apartemen, Jakarta Barat, Jakbar. Dua orang di lokasi ditangkap.

"Hari ini di lokasi ini kita berhasil mengungkap pabrik sabu yang melibatkan jaringan Iran," ujar Wakil Direktur Tindak Pidana Narkoba Bareskrim Polri Kombes Jayadi kepada wartawan di tempat kejadian perkara (TKP), Jakarta Barat, Jumat (23/6).

Jayadi menjelaskan awalnya ada informasi soal WNA yang melakukan proses produksi narkoba pada sebuah apartemen di Jakbar. Berdasarkan informasi tersebut, penyidik melakukan pendalaman dan mengamankan warga Iran berinisial HR.

Setelah menangkap HR, polisi melakukan pengembangan lanjutan dan mengamankan warga Indonesia berinisial RP. Polisi juga turut mengamankan barang bukti berupa bahan pembuatan narkoba hingga alat pembuatannya.

(haf/haf)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads