.webp)
Enam orang remaja di Depok yang hendak tawuran malah menghampiri polisi yang dikiranya lawannya. Setelah tahu ternyata yang dihampiri adalah polisi, remaja tersebut kocar-kacir dan berputar balik sampai menabrak pohon.
Anggota Tim Patroli Perintis Presisi Polres Metro Depok, Briptu Lungit Jati, mengatakan peristiwa itu terjadi pada Selasa (20/6/2023) pukul 03.35 WIB di Jalan KSU Raya, Sukmajaya, Depok.
"Saat kami patroli dihampiri beberapa remaja yang mengira kami adalah lawan tawurannya (hasil dari interogasi). Enam remaja berhasil diamankan, yang lain kabur," kata Lungit saat dihubungi wartawan, Selasa (20/6/2023).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Lungit mengatakan para remaja tersebut adalah satu geng tawuran. Dari keenamnya disita senjata celurit.
"Diketahui mereka dari Geng SMP 387 yang akan melakukan aksi tawuran dengan Geng Turbin dan dari hasil pemeriksaan ditemukan 1 buah senjata tajam berjenis celurit," katanya.
Setelah mengetahui bahwa yang akan dihampiri adalah polisi, para remaja ini kemudian kocar-kacir putar balik. Salah satu di antaranya kemudian menabrak pohon.
"Dikarenakan salah satu remaja dari pelaku aksi tawuran mengalami luka memar akibat jatuh nabrak pohon. Mereka nyamperin kita tuh, kita dikira itu lawannya eh ternyata seragam polisi makanya dia puter balik nabrak pohon," ujarnya.
Lungit menyebut sebagian tim membawa remaja yang mengalami luka memar tersebut ke RS Brimob.
"Maka sebagian Tim membawa remaja tersebut ke RS Brimob. Guna mendapatkan penanganan pertama," imbuhnya.
Keenam remaja itu kemudian diserahkan ke piket Reskrim Polres Metro Depok. Tim patroli juga menyerahkan barang bukti berupa 1 buah celurit, 2 buah HP, dan 2 unit kendaraan bermotor untuk ditindaklanjuti.
