Pemerintah Kota Jakarta pusat (Pemkot Jakpus) mendatangi Pusat Pengelolaan Hewan Kurban Komplek Kemayoran (PPKK). Pemkot memeriksa sejumlah hewan kurban yang hendak dijual.
"Total ada 261 hewan dari 39 lokasi yang sudah kita periksa," kata Wakil Wali Kota Jakarta Pusat, Chaidir di PPKK, Jakarta, Selasa (20/6/2023).
Chaidir mengatakan semua hewan kurban yang telah diperiksa dalam keadaan sehat. Ia menambahkan sebanyak 30 sampling yang sudah diambil untuk diperiksa secara detil.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Sampai saat ini belum ditemukan ada hal yang mencurigakan. Hewan kurban yang dibawa pedagang ini dalam keadaan sehat semua. Dan belum ada ditemukan atau dicurigai tidak memenuhi syarat atau tidak sehat. Ini semua sehat semua. Ini sudah diambil 30 sampling darahnya, kita tunggu 3 hari hasilnya akan kita ketahui secara detail," kata Chaidir.
Selain itu, Chaidir menyebutkan total ada 2.261 hewan kurban yang di jual di Jakarta Pusat. Semua pedagang, katanya, juga memiliki surat lengkap.
"Ada 661 sapi, 1.339 kambing dan 261 domba. Dokumen pedagang lengkap, dari daerah asal sudah sehat hewan kurbannya," ujarnya.
Chaidir juga mengatakan ada 14 pedagang hewan kurban yang membuka lapaknya di PPKK. Para pedagang tersebut, katanya, berasal dari berbagai daerah yang ada di Indonesia.
"14 pedagang di Kemayoran, ada dari Surabaya, Sumbawa, NTT, NTB," imbuhnya.
Chaidir menambahkan pihaknya tidak segan-segan menertibkan pedagang hewan yang berjualan di trotoar. Menurutnya, hal itu membuat trotoar tidak nyaman.
"Ya bila melanggar ditertibkanlah. Apa pun alasannya," pungkasnya.
Lihat Video: Perawatan Spesial Sapi Kurban Jokowi di Jambi: Diberi Telur Tiap Hari