.webp)
Polresta Bogor Kota bersama TNI dan Satpol PP merazia sejumlah tempat hiburan malam (THM) di Kota Bogor. Dari hasil pemeriksaan, empat orang pengunjung kedapatan positif benzodiazepine (BZO).
"Ada tiga lokasi yang didatangi, kemudian dilakukan pengecekan urine terhadap pengunjung. Dari tiga lokasi, didapati empat pengunjung THM dinyatakan positif menggunakan BZO," kata Kapolresta Bogor Kota Kombes Bismo Teguh Prakoso dalam keterangannya kepada wartawan, Sabtu (17/6/2023).
Bismo menyebutkan empat orang diduga menggunakan obat keras saat ini sedang menjalani pemeriksaan oleh Satnarkoba Polresta Bogor Kota.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Empat orang positif BZO dibawa Satnarkoba untuk pemeriksaan," kata Bismo.
Razia dipimpin oleh Wakapolresta Bogor Kota AKBP Eko Prasetyo dengan melibatkan unsur TNI dan Satpol PP. Razia digelar untuk mengantisipasi peredaran penjualan minuman keras (miras) ilegal dan narkoba di tempat hiburan malam.
"Kegiatan operasi bertujuan cipta kondisi peredaran miras dan obat terlarang di THM (tempat hiburan malam). Tiga lokasi yang didatangi adalah THM Cabin, Zentrum, dan J/S Cafe di Jalan Pajajaran," kata Bismo.
"Di THM Cabin, 16 orang menjalani tes urine. Hasilnya, satu orang positif BZO. Kemudian di Zentrum dua orang positif BZO dan dua orang tidak bisa dites urine dibawa ke Satnarkoba Polresta Bogor Kota. Kemudian di J/S Cafe, sembilan orang dites urine, semuanya negatif," tambahnya.
