Surat Permintaan Wilayah Baduy Dalam Bersih Internet Dikirim ke Kominfo

Surat Permintaan Wilayah Baduy Dalam Bersih Internet Dikirim ke Kominfo

Fathul Rizkoh - detikNews
Selasa, 13 Jun 2023 15:52 WIB
BANTEN, INDONESIA - FEBRUARY 07: A member of the traditional Baduy (or Badui) tribe walks on the bamboo bridge in the village in the hilly forest area of the Kendeng mountains on February 7, 2010 in Banten, Indonesia. The traditional community consists of around 5000-8000 people spread acorss a hilly area of just 50 square kilometres. The religion of the Baduy people, known as Agama Sunda Wiwitan, combines elements of Hinduism, Buddhism and traditional beliefs, including various taboos such as not eating food at night, touching money, accepting gold or silver or even cutting their hair. (Photo by Ulet Ifansasti/Getty Images)
Baduy Dalam (Getty Images/Ulet Ifansasti)
Jakarta -

Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Lebak sudah meneruskan surat dari tetua adat Baduy soal permintaan wilayah bersih dari sinyal internet ke Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemenkominfo). Pemkab Lebak akan menunggu tindak lanjut pemutusan sinyal internet itu.

"Sudah dikirimkan (surat dari Baduy), tanggal 9 Juni kemarin," kata Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Lebak Anik Sakinah ketika dimintai keterangan, Selasa (13/6/2023).

Anik menjelaskan, surat yang diteruskan itu berisi dukungan Pemkab Lebak kepada tetua adat Baduy Dalam yang menginginkan area blank spot internet. Dukungan ini diharapkan bisa menjaga adat, tradisi, budaya, dan kearifan lokal Baduy agar tetap terjaga.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Kami pemerintah daerah berpartisipasi turut menjaga kelestarian adat Baduy," jelasnya.

Lebih lanjut, Pemkab Lebak akan menunggu tindak lanjut permintaan ini dari Kemenkominfo. Sebab, kebijakan pemutusan sinyal internet berada di Kementerian.

ADVERTISEMENT

Respons Kominfo

Diberitakan sebelumnya, Kemenkominfo akan merespons permintaan dari tetua adat Baduy tentang pemutusan sinyal internet di Desa Kanekes, Lebak, Banten. Kemenkominfo akan bertindak setelah mendapat surat dari Pemkab Lebak.

Direktur Jenderal Informasi dan Komunikasi Publik (IKP) Kemenkominfo Usman Kansong mengatakan, pihaknya menghormati permintaan tetua adat Baduy soal pemutusan sinyal internet. Hal ini dilakukan agar budaya, tradisi, dan kearifan lokal masyarakat Baduy tetap terjaga.

Lihat juga Video 'Kemenkes Pantau Warga Baduy yang Diduga Terjangkit TBC dan Campak':

[Gambas:Video 20detik]



Simak berita selengkapnya di halaman selanjutnya.

"Kita intinya menghormati permintaan tetua adat Baduy Dalam yang meminta pemutusan internet ke arah Baduy Dalam supaya kearifan lokal terjaga. Tetapi kebijakan apa yang kita ambil masih menunggu surat dari Pemerintah Kabupaten Lebak," kata Usman kepada detikcom saat dimintai konfirmasi, Minggu (11/6/2023).

Tetua Adat Minta Baduy Dalam Bersih Internet

Diberitakan sebelumnya, Tetua adat Baduy meminta Desa Kanekes di Leuwidamar, Lebak, bersih dari titik-titik pancar atau sinyal internet. Tetua adat tak ingin masyarakat Baduy terpengaruh dengan konten negatif internet.

Dari surat yang diterima detikcom, Kamis (8/6), permintaan itu disampaikan melalui surat yang ditandatangani oleh Tangtu Tilu Jaro Tujuh, Wakil Jaro Tangtu, Tanggungan Jaro 12, Wakil Jaro Warega, serta diketahui oleh Jaro Pamarentah atau Kepala Desa Kanekes. Surat bertanggal 1 Juni 2023 ini dilayangkan kepada Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Lebak.

Surat itu berisi dua permintaan. Pertama, menghapus sinyal atau mengalihkan sinyal internet di wilayah tanah Ulayat Baduy. Kedua, permintaan membatasi atau menutup aplikasi yang berisi konten negatif yang bisa mempengaruhi moral dan akhlak generasi muda Baduy.

Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads