Video yang menarasikan ibu dan anak diusir dari KRL viral di media sosial. Disebutkan ibu tersebut diturunkan oleh petugas gegara sang anak menangis tak henti di dalam gerbong kereta.
Dalam video yang beredar diperlihatkan sang anak dan ibu tengah terduduk di kursi penumpang. Sang anak terlihat menangis tanpa henti di sana.
Anak tersebut terlihat menangis dan mengamuk. Ibunya pun terlihat mencoba menenangkan.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Dalam video juga terlihat petugas keamanan menghampiri mereka. Dinarasikan petugas tersebut menurunkan ibu dan anak tersebut.
Ibu dan anaknya kemudian turun dari kereta. Saat berada di peron, tangis sang anak tak kunjung berhenti.
Penjelasan KCI
Manajer Humas PT KCI (Kereta Commuter Indonesia (KCI) Leza Arlan menanggapi info viral tersebut. Leza membenarkan adanya peristiwa tersebut terjadi pada Minggu (11/6) pukul 15.10 WIB di Commuter Line tujuan Bogor-Jakarta pada KA nomor 1285.
Namun, Leza membantah narasi yang beredar bahwa sang ibu dan anak diusir. Leza mengungkapkan anak tersebut sudah ditenangkan oleh ibunya tetapi tidak berhasil.
"Dapat disampaikan bahwa petugas keamanan (WALKA) KAI Commuter yang sedang patroli melihat ada anak yang menangis dari Stasiun Bojong gede sampai ke Stasiun Depok. Selama perjalanan, sang Ibu berusaha menenangkan anaknya, namun tetap tidak bisa tenang," kata Leza dalam keterangannya, Senin (12/6/2023).
Leza mengatakan petugas juga membantu sang ibu menenangkan anaknya. Karena anak tak kunjung berhenti menangis, ibunya kemudian memutuskan turun di Stasiun Depok.
"Petugas kami pun berusaha membantu ibu tersebut untuk menenangkan anaknya, sia-sia. Anaknya makin menangis dan meronta-ronta. Tiba di Stasiun Depok akhirnya sang ibu memutuskan untuk turun, menenangkan buah hatinya. Lalu menanyakan kepada petugas Commuter Line tujuan Manggarai," kata dia.
"Kami mengimbau kepada pengguna untuk tetap menjaga anak selama dalam perjalanan dan juga menjaga kenyamanan baik di Stasiun ataupun di Commuter Line," imbuhnya.