Viral Warga Sudah Meninggal Dapat Surat Panggilan, Ini Penjelasan Polres Binjai

Viral Warga Sudah Meninggal Dapat Surat Panggilan, Ini Penjelasan Polres Binjai

Goklas Wisely - detikNews
Minggu, 11 Jun 2023 15:14 WIB
Viral, keluarga mengantarkan surat panggilan polisi ke makam. (Foto: Istimewa)
Viral keluarga mengantarkan surat panggilan polisi ke makam. (Foto: dok. Istimewa)
Jakarta -

Viral warga yang sudah meninggal dikirimi surat pemanggilan oleh Polres Binjai. Alasan pemanggilan ini karena penyidik belum mendapatkan surat kematian atas meninggalnya warga tersebut.

"Benar, kita lakukan pemanggilan terhadap saksi dengan pedoman Pasal 112 KUHAPidana," kata Kasi Humas Polres Binjai Iptu Riswansyah dilansir detikSumut, Minggu (11/6/2023).

Ia mengatakan penyidik tidak mengetahui bahwa warga tersebut sudah meninggal dunia. Makanya surat pemanggilan itu dikirimkan.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Untuk saksi yang sudah meninggal, sampai saat ini penyidik belum mendapatkan surat kematian almarhum dari pihak keluarga," ungkapnya.

Meski begitu, setelah mendapatkan kabar duka itu, pihaknya turut berduka atas meninggalnya warga tersebut. Sebelumnya diberitakan, ada sebuah video menyebutkan warga yang sudah meninggal dikirimi surat panggilan polisi viral di media sosial.

ADVERTISEMENT

Sebelumnya, dalam video yang dilihat detikSumut, Sabtu (10/6), tampak sejumlah orang tengah berada di dekat makam bernama 'Bertah Sembiring'. Mereka terduduk sambil menangis. Ada lebih dari dua orang yang datang ke makam tersebut.

Seorang wanita dalam video itu tampak menangis sambil meletakkan sebuah amplop berisi surat panggilan polisi di atas kuburan tersebut.

Kuasa hukum Bertah Sembiring, Hendra Manatar Sihaloho, mengatakan Bertah merupakan salah satu petani dari Kelompok Petani Mekar Jaya Binjai yang ladangnya dirusak sejumlah orang. Atas perusakan itu, Bertah dan rekannya membuat laporan ke Polres Binjai pada Januari 2023.

"Jadi, kan bulan satu kemarin itu almarhum ada buat laporan polisi soal perusakan tanaman sama temannya petani juga," kata Hendra saat dimintai konfirmasi detikSumut, Sabtu (10/6).

Baca berita selengkapnya di sini.

Simak juga 'UNM Buka Suara, Bantah Polisi soal Temuan Bunker Narkoba':

[Gambas:Video 20detik]

(rdp/imk)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads