Gempa 11 Juni 2023 di Cianjur: Kekuatan, Dampak dan Penyebab

Gempa 11 Juni 2023 di Cianjur: Kekuatan, Dampak dan Penyebab

Tim detikcom - detikNews
Minggu, 11 Jun 2023 13:41 WIB
Analisis BMKG: Gempa bumi di Cianjur pada 11 Juni 2023
Analisis gempa 11 Juni 2023 di Cianjur (Foto: Dok. BMKG)
Jakarta -

Gempa bumi terjadi hari ini di wilayah Cianjur, (Jawa Barat). Menurut Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG), gempa ini berpusat di darat bagian barat daya Cianjur. Warga sempat panik dan keluar rumah saat gempa terjadi.

"#Gempa (UPDATE) Mag:3.5, 11-Jun-23 11:12:43 WIB, Lok:6.86 LS, 107.06 BT (Pusat gempa berada di darat 9 km baratdaya Cianjur), Kedlmn:10 Km Dirasakan (MMI) III Cipanas, III Pacet, III Cugenang, II Cibodas #BMKG," tulis BMKG dalam keterangan yang dilansir akun Twitter-nya (@InfoBMKG), Minggu (11/6/2023).

Beirkut sederet fakta tekait peristiwa gempa bumi di Cianjur yang terjadi pada hari ini, Minggu (11/6/2023):

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Kekuatan Gempa 11 Juni 2023 di Cianjur: M 3,5

Menurut parameter gempa bumi yang dilansir situs resmi BMKG, gempa 11 Juni 2023 di Cianjur memiliki kekuatan magnitudo (M) 3,5. Diketahui, gempa bumi yang berpusat di Cianjur ini terjadi pada pukul 11.12 WIB.

BMKG menyebut, pusat gempa berada di darat dengan kedalaman 9 km barat daya Cianjur. Gempa bumi dengan kedalaman 10 km ini berlokasi di 6.86 LS (Lintang Selatan) 107.06 BT (Bujur Timur).

ADVERTISEMENT
Analisis BMKG: Gempa bumi di Cianjur pada 11 Juni 2023Analisis BMKG: Gempa bumi di Cianjur pada Minggu, 11 Juni 2023 | Foto: Dok. BMKG

Daftar Wilayah Terdampak Gempa di Cianjur

Masih merujuk informasi yang dibagikan BMKG, Minggu (11/6/2023), dampak dari guncangan gempa bumi di Cianjur pada 11 Juni 2023 ini terasa sampai wilayah Cipanas hingga Cibodas. Berikut daftar wilayah terdampak dan skala MMI-nya:

  • III Cipanas
  • III Pacet
  • III Cugenang
  • II Cibodas

Sebagai informasi, skala III MMI artinya getaran dirasakan nyata dalam rumah. Terasa getaran seakan-akan ada truk berlalu. Sementara, skala II MMI artinya getaran dirasakan oleh beberapa orang, benda-benda ringan yang digantung bergoyang.

Analisis Jenis dan Penyebab Gempa Cianjur

Dilansir detikJabar, BMKG juga menganalisasi jenis dan mekanisme gempa 11 Juni 2023 di Cianjur yang terjadi. Dari hasil analisisnya, gempa M 3,5 Cianjur timbul akibat pergerakan dari Sesar Cugenang.

"Dengan memperhatikan lokasi episenter dan kedalaman hiposenternya, gempabumi yang terjadi merupakan jenis gempabumi dangkal akibat aktivitas Sesar Cugenang," ucap Hartanto.

Gempa M 3,5 tercatat turut dirasakan warga yang bermukim di wilayah Cipanas, Pacet dan Cugenang dengan skala intensitas III MMI. Kemudian di wilayah Cibodas, Cianjur, gempa dirasakan dengan skala intensitas II MMI.

"Namun hingga saat ini belum ada laporan mengenai kerusakan bangunan sebagai dampak gempabumi tersebut," ucapnya.

Hartanto pun mengimbau warga untuk tetap tenang dan tidak terpengaruh oleh isu-isu yang tidak bisa dipertanggungjawabkan mengenai gempa M 3,5 Cianjur. Ia menyarankan warga untuk mengakses seluruh informasi terkait kegempaan dari sumber resmi BMKG.

"Kepada masyarakat diimbau agar tetap tenang dan tidak terpengaruh oleh isu yang tidak dapat dipertanggungjawabkan kebenarannya," pungkasnya.

Warga Sempat Panik Saat Gempa Cianjur Terjadi

Sebelumnya, warga sempat panik dengan gempa yang diakibatkan aktivitas Sesar Cugenang tersebut. Guncangan gempa tersebut terasa kuat hingga wilayah perkotaan dan Kecamatan Karangtengah. Kepanikan pun terjadi.

Menurut keterangan salah seorang warga di wilayah terdampak gempa, seperti dilansir detikJabar, lokasi gempa itu diketahui berdekatan dengan pusat gempa M 5,6 yang mengguncang Kota Santri pada 21 November 2022 lalu.

"Iya tadi terasa kencang, seperti gempa di November tahun lalu. Warga juga berhamburan keluar rumah, khawatir rumahnya rusak akibat diguncang gempa," ucap Putri (31) warga Desa Sukamanah, Kecamatan Karangtengah.

Kepala Stasiun Geofisika BMKG Bandung Teguh Rahayu, mengatakan gempa tersebut dipicu aktivitas Sesar Cugenang. Bahkan menurut dia, tercatat sudah terjadi dua kali gempa hari Minggu ini.

"Iya sudah dua kali gempa, yang pertama berkekuatan 1,7 Magnitudo terjadi pada pukul 09.02 WIB dan yang kedua berkekuatan 3,5 Magnitudo pada pukul 11.12 WIB. Disebabkan aktivitas Sesar Cugenang," tuturnya.

Bupati Cianjur Herman Suherman, mengatakan pihaknya sudah menerjunkan tim dari BPBD untuk memeriksa dampak dari gempa bumi tersebut.

"BPBD sedang mendata apakah ada kerusakan ada korban akibat gempa, terutama di wilayah Cugenang yang merupakan pusat gempanya. Mudah-mudahan tidak ada kerusakan apalagi korban," pungkasnya

Simak juga 'Harapan Kepala BMKG agar Masyarakat Melek Teknologi Kebencanaan':

[Gambas:Video 20detik]



(wia/imk)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads