.webp)
Perdana Menteri Malaysia Anwar Ibrahim menganggap kunjungan Presiden Joko Widodo (Jokowi) ke Malaysia bukan sebagai kunjungan biasa. Anwar menyebut Indonesia sebagai sahabat sejati.
"Saya tidak mau anggap ini sebagai lawatan kerja biasa atau pun hubungan dua hal biasa. Karena saya anggap Presiden Jokowi dan rekan-rekan Indonesia seperti saya ungkapkan sebagai sahabat sejati dan perundingan kita itu perundingan keluarga, sahabat," kata Anwar dalam jumpa pers seperti dalam video di akun YouTube BERNAMA TV, Kamis (8/6/2023).
Anwar juga menceritakan kembali pertemuannya dengan Jokowi di Istana Bogor beberapa lalu. Selain itu, dia juga bersyukur sejumlah kesepakatan bisa dihasilkan dari pertemuan hari ini.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Umpamanya kalau kita teliti beberapa perjanjian hari ini, dalam pertemuan saya di Bogor, bapak Presiden dengan cara santai beri tahu saya, 'Anwar runding ini sudah puluhan tahun, tak mampu diselesaikan' tapi komitmen presiden itu sangat jelas. Sebab itu, pengarahan kita di sini dan sambut baik di sana, utamanya di luar, satu jalur keras, satu jalur sederhana. Itu sangat akrab dan memudahkan," ujar Anwar.
"Dan saya bangga dengan pimpinan dua negeri ini, kita dapat selesaikan satu isu yang telah kita runding selama berpuluh tahun," sambung Anwar.
Anwar juga memuji sosok Jokowi yang selalu berpihak kepada rakyat. Anwar menyebut Jokowi sebagai tokoh yang luar biasa.
"Acara dengan Presiden Jokowi hari ini luar biasa, terus kita mau ke mana, mau ke Chow Kit. Saya kira ini presiden jadi persulitkan kita juga soal ini. Tapi itulah sosok Presiden Indonesia ini, selain ke Istana Negara nanti, Seri Perdana, pilihannya masih terus ke medan rakyat," kata Anwar.
Lihat juga Video 'Isi Pertemuan Jokowi-Anwar Ibrahim: Bahas Batas Wilayah-Pekerja Migran':
