Bertemu Dubes Saudi, Wapres Ma'ruf Bahas Haji-Kerja Sama Produk Halal

Bertemu Dubes Saudi, Wapres Ma'ruf Bahas Haji-Kerja Sama Produk Halal

Yulida Medistiara - detikNews
Selasa, 06 Jun 2023 19:18 WIB
Jakarta -

Wakil Presiden (Wapres) Ma'ruf Amin bertemu Duta Besar (Dubes) Kerajaan Arab Saudi untuk Indonesia, Yang Mulia Faisal Abdullah H Amodi. Dalam pertemuan itu dibahas soal pelayanan haji hingga kerja sama terkait produk halal.

Juru Bicara Wapres Ma'ruf, Masduki Baidlowi, menjelaskan pertemuan berlangsung pada Selasa (6/6/2023) siang di Jakarta. Dia mengatakan Ma'ruf menyampaikan apresiasi kepada Kerajaan Arab Saudi atas pelayanan haji terhadap jemaah Indonesia.

"Apresiasi atas fasilitasi yang diberikan oleh Kerajaan Arab Saudi kepada jemaah Haji Indonesia, utamanya fasilitas fast track atau Mecca Route, saat ini dilaksanakan di Bandara Soekarno-Hatta dan penambahan 8.000 kuota jemaah Haji Indonesia menjadi 229.000 pada tahun ini," kata Masduki dalam keterangan yang diterima detikcom.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Ma'ruf juga mengingatkan kembali soal pentingnya kemudahan-kemudahan bagi ekspor produk halal Indonesia ke Arab Saudi. Ma'ruf berharap Saudi memberikan kesempatan yang lebih luas bagi para pengusaha dan eksportir Indonesia dalam menyediakan komoditas dan produk-produk yang diperlukan untuk melayani jemaah Haji Indonesia.

"Dukungan atas gagasan, visi dan langkah-langkah terobosan Duta Besar Yang Mulia Faisal Abdullah H Amodi di Indonesia dalam upaya meningkatkan hubungan bilateral kedua negara yang erat dalam berbagai sektor," katanya.

ADVERTISEMENT
Wapres Ma'ruf Amin bertemu Dubes Kerajaan Arab Saudi untuk RI, Yang Mulia Faisal Abdullah H Amodi. Mereka membahas pelayanan haji hingga kerja sama bilateral. (YouTube Setwapres RI)Dalam pertemuan itu, Dubes Saudi juga menyampaikan beberapa isu dalam peningkatan hubungan kedua negara. (YouTube Setwapres RI)

Dalam pertemuan itu, Dubes Saudi menyampaikan beberapa isu dalam peningkatan hubungan kedua negara. Dia menyampaikan soal beberapa MoU dan perjanjian Indonesia dan Arab Saudi yang telah ditandatangani oleh kedua negara, namun belum dapat direalisasikan sejak 2017.

Dubes Faisal Abdullah menyampaikan perlunya percepatan pembahasan MoU yang masih tertunda (pending) di antara kedua negara. Dia juga menyampaikan perlunya penyesuaian mekanisme terkait pengiriman tenaga kerja Indonesia (TKI) ke Arab Saudi yang selama ini masih moratorium dan menggunakan agen tenaga kerja.

Dubes Faisal juga menyampaikan usulan untuk memberikan bebas visa kepada wisatawan Arab Saudi ke Indonesia yang selama ini dengan Visa on Arrival. Dia juga mengundang para investor Indonesia untuk mendirikan pabrik di Arab Saudi, terutama yang bergerak di bidang produk halal.

Selain itu, Dubes Saudi memberitahukan soal KTT ASEAN dan negara-negara Teluk pada Oktober 2023 di Arab Saudi yang diharapkan dapat dihadiri Presiden RI Joko Widodo (Jokowi).

(jbr/fas)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads