Pemprov DKI Kaji Usulan AP II soal TransJ ke Soetta Khusus Karyawan

Pemprov DKI Kaji Usulan AP II soal TransJ ke Soetta Khusus Karyawan

Tiara Aliya Azzahra - detikNews
Senin, 05 Jun 2023 17:59 WIB
Syafrin Liputo
Syafrin Liputo (Dwi Rahmawati/detikcom)
Jakarta -

Pemprov DKI Jakarta tengah mengkaji rencana layanan bus TransJakarta ke Bandara Soekarno-Hatta (Soetta) seperti yang diusulkan oleh PT Angkasa Pura (AP) II. Layanan itu akan diperuntukkan khusus buat karyawan.

"Saat ini sedang ada pembahasan antara jajaran TransJakarta dengan PT AP II," kata Kepala Dinas Perhubungan DKI Jakarta Syafrin Liputo kepada wartawan, Senin (5/6/2023).

Syafrin menjelaskan nantinya bus TransJakarta tersebut tak akan berhenti di terminal khusus penumpang. Jadi, keberadaan layanan tersebut tak akan mengganggu layanan reguler.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Jadi dari Jakarta nantinya akan ke AP II tapi tidak akan berhenti di terminal penumpang. Angkutan ini kita arahkan ke khusus terminal kargo misalnya, sehingga tidak mengganggu layanan reguler yang udah ada," jelasnya.

Sementara itu, dari arah Jakarta, rute tersebut akan tersedia di dalam koridor. Namun hal tersebut masih masuk pembahasan kajian teknis.

ADVERTISEMENT

"Di Jakarta dia akan di koridor. Tentu dia akan bergabung ke Halte Grogol, misalnya. Itu sedang didiskusikan teknis. Dari mana awalnya itu menyesuaikan dengan hasil kajian teknisnya," terangnya.

Selain masalah rute, penetapan tarif maupun jam operasional masuk kajian. Prinsipnya, dari segi ketersediaan armada bus TransJakarta cukup memadai.

"Termasuk tarifnya sedang di kaji. Jamnya menyesuaikan. Tentu sesuai dengan shift-shift karyawan di Bandara Soetta. Kan misalnya shift pertama jam delapan ke jam empat sore. Atau jam lima sore. Maka jam pagi, shift pagi akan ada layanan. Di tengah tengahnya akan ada off. Sore pada saat shift kedua misalnya ada pergantian dari jam empat jam lima, maka itu akan ada layanan lagi," ucapnya.

Sebelumnya, soal rencana masuknya layanan bus TransJakarta ke Bandara Soekarno-Hatta, ternyata pihak pengelola bandara juga sudah mengusulkannya. PT Angkasa Pura II mengusulkan agar bus TransJakarta nantinya diperuntukkan khusus bagi karyawan bandara.

Ide ini disiarkan Angkasa Pura II dalam siaran tertulis di situs resminya bertanggal 28 Mei, diakses detikcom pada Senin (29/5/2023).

Selanjutnya: Usulan AP II soal TransJakarta masuk bandara.

President Director PT Angkasa Pura II Muhammad Awaluddin mengatakan bus TransJakarta diusulkan untuk dapat melayani rute dari dan ke Bandara Soekarno-Hatta di jam tertentu di pagi hari dan sore hari untuk melayani mobilitas karyawan.

"Jumlah pekerja di Bandara Soekarno-Hatta mencapai berkisar 40.000-50.000 orang, yang bekerja di berbagai instansi seperti AP II, lalu maskapai, ground handling, instansi pemerintahan, tenant komersial dan sebagainya. Setiap harinya para pekerja ini bermobilitas dari dan ke Bandara Soekarno-Hatta. Apabila ada bus TransJakarta, maka dapat memberikan lebih banyak pilihan moda transportasi bagi pekerja bandara," tutur Awaluddin.

"AP II menyampaikan usulan untuk bus TransJakarta dapat beroperasi di Bandara Soekarno-Hatta di jam tertentu. Misalnya bisa di pagi hari pada pukul 06.00-09.00 WIB dan sore hari pada pukul 18.00 - 21.00 WIB sebagai moda transportasi untuk berangkat dan pulang kerja bagi pekerja di bandara," ujar Muhammad Awaluddin.

Lebih lanjut, Muhammad Awaluddin menyampaikan halte bus TransJakarta nantinya juga bisa disiapkan di lokasi khusus di kawasan Bandara Soekarno-Hatta atau bukan di terminal penumpang.

Halaman 2 dari 2
(taa/aik)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads