Kapolda DIY Bertemu Brajamusti dan PSHT Usai Tawuran, Minta Tahan Diri

Kapolda DIY Bertemu Brajamusti dan PSHT Usai Tawuran, Minta Tahan Diri

Tim detikJateng - detikNews
Senin, 05 Jun 2023 11:29 WIB
Presiden Brajamusti Muchlis Burhanuddin dan Ketua Cabang PSHT Jogja Sutopan Basuki menyatakan komitmen jaga Jogja usai tawuran di Tamsis Jogja.Foto diunggah Senin (5/6/2023).
Foto: dok. Tangkapan video Twitter @PoldaJogja
Yogyakarta -

Tawuran dua kelompok massa pecah di sekitar Jalan Taman Siswa (Tamsis), Yogyakarta. Kapolda DIY Irjen Suwondo Nainggolan meminta semua pihak menahan diri demi mencegah tawuran serupa terulang.

"Saya selaku Kapolda menyampaikan memohon maaf atas situasi yang tidak kondusif beberapa waktu lalu namun saat ini situasi sudah kembali aman. Kami mengimbau kepada seluruh masyarakat, sedulur-sedulur semuanya baik PSHT, Brajamusti untuk bisa menahan diri menjaga keamanan Jogja," ujar Suwondo seperti dilansir detikJateng, Senin (5/6/2023).

Suwondo juga telah melakukan mediasi terhadap pimpinan suporter klub sepakbola PSIM Jogja, Brajamusti, dan salah satu perguruan bela diri, PSHT. Pimpinan Brajamusti dan PSHT menyatakan menyesalkan peristiwa tersebut.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Dengan ini kami menyatakan dan menyesalkan tentang kejadian yang terjadi pada 28 Mei 2023 di Vila Randu Parangtritis dan saat ini kejadian tersebut sudah ditangani kepolisian dan sudah diproses hukum yang berlaku. Kami juga menyesalkan kejadian pada malam ini," kata Presiden Brajamusti Muchlis Burhanuddin.

Ketua Cabang PSHT Jogja Sutopan Basuki juga menyatakan komitmen menjaga suasana kondusif Kota Jogja dan DIY.

ADVERTISEMENT

Sebagai informasi, tawuran dua kelompok massa di Tamsis Jogja terjadi pada Minggu (4/6) sekitar pukul 18.00 WIB. Kedua massa saling melempar batu. Belum diketahui penyebab tawuran itu.

Simak selengkapnya di sini.

Simak Video 'Fakta-fakta Terkini soal Bentrok 2 Kelompok Massa di Jogja':

[Gambas:Video 20detik]



(haf/idh)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads