Evaluasi dari Heru Budi dan Menpora
Heru Budi berharap pada gelaran Formula E 2024 dapat lebih dipersiapkan. Heru pun mengatakan balapan Formula E di hari kedua lebih baik dari gelaran pertama pada 3 Juni. Heru juga mengatakan acara Formula E bagus untuk ekonomi dan promosi kota Jakarta.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"(Evaluasi tahun depan) Lebih bisa kesiapannya lebih diperbanyak. Hari ini race-nya lebih bagus dari kemarin. Selamat buat pemenang. Ya kan bagus untuk ekonomi, UMKM, promosi Jakarta," kata Heru.
Pada kesempatan yang sama, Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Dito Ariotedjo berharap gelaran Formula E tahun depan dilangsungkan pada malam hari (night race). Dito pun menyebut balapan yang dilangsungkan pada malam hari akan lebih seru.
"Masukannya untuk tahun depan katanya mau dibikin versi night race-nya, saya kira itu sangat cocok," kata Dito dalam kesempatan yang sama.
Pada penyelenggaraan kali ini, Dito menyebut semuanya sudah sangat baik. Dirinya pun sempat berkeliling melihat kesiapan gelaran Formula E tahun ini.
"Saya rasa penyelenggaraannya sudah sangat baik ya, jadi dari hospitality-nya, tadi saya muter treknya, saya dari podium ke panggung, itu sudah sangat baik," katanya.
Untuk gelaran Formula E tahun ini, Dito menyebut telah sangat baik. Banyaknya penonton yang hadir kali ini juga sebagai bukti antusias dari masyarakat.
"Sangat baik ya, saya dapat laporan panitia, hampir 100 ribu yang hadir, dalam 30 ribu, diluar 60 ribu sampai 70 ribu, jadi ini sudah terbukti sebagai suatu event yang sangat antusias buat masyarakatnya," ungkapnya.
Dito juga berharap bahwa Formula E bisa menjadi sebuah industri olahraga. Indonesia juga diharapkan dapat berpartisipasi dalam pengembangan olahraga ajang balap mobil listrik tersebut.
"Harapannya yang pasti agar Formula E ini agar menjadi suatu event yang nantinya lanjut kepada industri, industri olahraga ya, serta bisa ya Indonesia ikutan berpartisipasi dalam pengembangannya juga ya," tuturnya.
(idn/idn)