7 Fakta Wanita Hamil di Bangkalan Dibunuh Sadis Tukang Terang Bulan

7 Fakta Wanita Hamil di Bangkalan Dibunuh Sadis Tukang Terang Bulan

Tim detikJatim - detikNews
Sabtu, 03 Jun 2023 14:31 WIB
Polisi di Bangkalan saat mengecek TKP penemuan mayat dengan leher hampir putus
Polisi olah TKP penemuan mayat wanita tewas mengenaskan di Bangkalan (Foto: Kamaluddin/detikJatim)
Jakarta -

Seorang wanita dibunuh di Bangkalan, Jawa Timur hingga lehernya nyaris putus pada Senin, 29 Mei 2023 . Korban meninggal dengan kondisi luka akibat benda tajam di leher dan perut.

Ternyata, korban dibunuh oleh seorang pria yang merupakan kekasih gelapnya. Lantas, bagaimana kronologi kejadiannya? Berikut informasi selengkapnya.

Kronologi Pembunuhan Wanita di Bangkalan

Dilansir detikJatim, peristiwa itu berlokasi di Desa Duwek Buter, Kecamatan Arosbaya, Bangkalan, Madura, Jawa Timur, Senin (29/5/2023). Hotimah (39) dibunuh secara sadis hingga lehernya hampir putus.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Korban telah menjalin hubungan gelap dengan pelaku selama 2 tahun. Kasat Reskrim Polres Bangkalan AKP Bangkit Dananjaya mengatakan awalnya pelaku sempat mengajak korban bertemu di musala rumah korban.

Pelaku juga mengakui bahwa dirinya dengan korban sempat melakukan hubungan asusila di musala tempat mereka bertemu. Korban yang sedang hamil kemudian meminta pelaku untuk bertanggung jawab dengan menikahinya.

ADVERTISEMENT

"Lalu di saat itu, korban menanyakan lagi dengan nada sedikit marah. Sempat terjadi cekcok di antara keduanya. Sehingga rencana (pembunuhan) oleh tersangka diwujudkan dengan membunuh korban," ujar Bangkit.

Bangkit mengatakan bahwa pelaku terus didesak untuk menikahi korban selama beberapa minggu terakhir.
Hal itulah yang membuat pelaku merencanakan aksi pembunuhan pada Hotimah.

Pada Senin (29/5/2023) dini hari sekitar pukul 01.00 pagi, pelaku membunuh korban dengan pisau yang telah disiapkan di lahan depan rumahnya. Korban tewas dengan luka sayatan di leher dan perutnya.

"Korban ditemukan di lahan depan rumahnya sekitar pukul 04.30 WIB oleh ibunya," ujar Bangkit.

Seorang wanita dibunuh di Bangkalan, Jawa Timur hingga lehernya nyaris putus. Korban bernama Hotimah dibunuh oleh Sonny, kekasih gelapnya.Seorang wanita dibunuh di Bangkalan, Jawa Timur hingga lehernya nyaris putus. Korban bernama Hotimah dibunuh oleh Sonny, kekasih gelapnya. (Foto: Kamaluddin/detikJatim)

Identitas Pelaku

Pelaku pembunuhan Hotimah adalah Sonny Safaat (25). Ia merupakan kekasih gelap Hotimah serta mantan pedagang terang bulan atau martabak manis.

Sonny yang telah membunuh korban sempat datang ke lokasi penemuan jenazah Hotimah. Dia bahkan bertanya-tanya kepada warga lainnya. Sony juga datang ke rumah korban untuk mengikuti tahlilan di rumah korban.

"Iya, pelaku datang untuk tahlilan di malam pertama dan kedua setelah korban meninggal," ujar Kasat Reskrim Polres Bangkalan AKP Bangkit Dananjaya.

Apa motif pembunuhan wanita di Bangkalan tersebut? Baca berita di halaman selanjutnya.

Simak juga 'Saat Seorang ASN di Pinrang Bunuh Pria Gegara Mercau di Acara Pernikahan':

[Gambas:Video 20detik]



Sonny menceritakan awal perkenalannya dengan korban. Ia mengaku pertama kali bertemu Hotimah saat berjualan terang bulan.

"Saat itu saya berjualan martabak manis, karena (korban) sering beli jadi akrab. Lalu korban meminta nomor saya untuk meminta resep martabak manis yang saya jual," terang Sonny, Jumat (2/6/2023).

Usai bertukar nomor, ia lalu memberikan resep martabak manis itu pada korban.

"Setelah itu komunikasi berlanjut, korban cerita soal rumah tangganya," tambahnya.

Korban Belum Bercerai dengan Suaminya

Kasat Reskrim Polres Bangkalan AKP Bangkit Dananjaya mengatakan korban hamil di luar nikah dengan pelaku. Hotimah juga masih berstatus sebagai istri orang meskipun telah pisah ranjang.

"Korban masih berstatus menikah, belum cerai," ungkap Bangkit.

Motif Pembunuhan

Kapolres Bangkalan AKBP Febri Isman Jaya mengatakan motif pembunuhan Hotimah, warga Desa Karang Duwek, Kecamatan Arosbaya. Pembunuhan itu dilatarbelakangi oleh asmara.

"Dari hasil keterangan saksi maupun tersangka, yang bersangkutan mengaku pacaran, motifnya asmara karena korban ini minta pertanggungjawaban dari pacarnya," kata Febri, Kamis (1/6/2023).

Febri menyebut, pelaku tidak terima saat korban meminta pertanggungjawaban usai dihamili. Sebelum dibunuh, sempat terjadi cekcok antara keduanya.

"Sebelum terjadi pembunuhan memang terjadi peristiwa seperti itu sempat cekcok," imbuhnya.

Lokasi wanita Bangkalan yang ditemukan tewas dengan leher nyaris putus.Lokasi wanita Bangkalan yang ditemukan tewas dengan leher nyaris putus. (Foto: Kamaluddin/detikJatim)

Kondisi Mayat Hotimah

Dokter forensik RSUD Syamrabu Bangkalan, dr Edi Suharto mengatakan, dari hasil pemeriksaan, korban mengalami luka gorok di bagian leher. Luka tersebut hampir membuat leher korban putus.

"Terdapat luka di leher diduga luka tersebut diperoleh akibat sayatan senjata tajam. Ya, (hampir putus) kondisinya begitu," ujar Edi.

Simak fakta lain di halaman selanjutnya.

Pelaku Ajak Berbuat Asusila Sebelum Bunuh Korban

Sebelum dibunuh, Sonny sempat mengajak Hotimah berbuat asusila di musala. Di hadapan penyidik pelaku juga mengakui bahwa dirinya dengan korban sempat melakukan hubungan asusila di musala tempat mereka bertemu. Setelah itu, korban yang sedang hamil kembali meminta pelaku untuk bertanggung jawab, menikahinya.

"Lalu di saat itu, korban menanyakan lagi dengan nada sedikit marah. Sempat terjadi cekcok di antara keduanya. Sehingga rencana (pembunuhan) oleh tersangka diwujudkan dengan membunuh korban," ujar Kasat Reskrim Polres Bangkalan AKP Bangkit Dananjaya, Sabtu (3/6).

Bangkit menyebut, pelaku telah merencanakan aksi pembunuhan itu. Sebelum pembunuhan terjadi korban diajak bertemu oleh pelaku di musala rumah korban.

Sony yang lebih dulu tiba di lokasi tempat janjian telah menyelipkan pisau di pagar musala. Kepada polisi pria yang telah mengenal korban selama 3 tahun mengaku berencana menghabisi wanita itu jika terus memintanya untuk menikahinya.

Pelaku Pura-pura Tak Tahu, Bahkan Ikut Tahlilan

Senin pagi ketika ibu korban menemukan jenazah Hotimah hingga membuat geger warga setempat, Sony yang telah membunuh korban juga datang ke lokasi. Dia bahkan sempat bertanya-tanya kepada warga lainnya

Tidak hanya itu, Bangkit mengatakan bahwa pembunuh berdarah dingin itu bahkan sempat datang ke rumah korban untuk mengikuti tahlilan di rumah korban. "Iya, pelaku datang untuk tahlilan di malam pertama dan kedua setelah korban meninggal," ujar Bangkit.

Halaman 2 dari 3
(kny/jbr)



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads