Kejamnya Jumairi, Bunuh Ayah Korban yang Hendak Diperkosanya-Tikam Polisi

Kejamnya Jumairi, Bunuh Ayah Korban yang Hendak Diperkosanya-Tikam Polisi

Muhammad Budi Kurniawan - detikNews
Jumat, 02 Jun 2023 16:58 WIB
Jumairi, residivis pembunuhan anggota TNI yang kembali membunuh pria saat diamankan ke Polsek Alalak, Barito Kuala, Kalsel. Dokumen Istimewa
Jumairi, residivis pembunuhan anggota TNI yang kembali membunuh pria, saat diamankan ke Polsek Alalak, Barito Kuala, Kalsel. (Foto: dok. Istimewa)
Jakarta -

Jumairi alias JM (34), pria asal Barito Kuala, Kalimantan Selatan (Kalsel), ditangkap polisi atas percobaan pemerkosaan terhadap seorang remaja. Tak hanya itu, Jumairi juga membunuh ayah remaja yang hendak diperkosanya itu, lalu menikam polisi saat hendak dibawa ke Polsek Alalak.

Dilansir detikSulsel, Minggu (2/6/2023), aksi kejam Jumairi berawal saat ayah korban inisial AR (46) mengetahui anaknya nyaris diperkosa Jumairi di sebuah penginapan di Banjarmasin. AR bersama rekannya membawa Jumairi ke Polsek Alalak menggunakan sepeda motor.

"Saat itu korban berboncengan dengan anaknya, sedangkan pelaku dibonceng oleh rekan korban, dan saat itu pelaku tidak melawan," ujar Kapolres Barito Kuala AKBP Diaz Sasongko saat dihubungi detikcom.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Di tengah perjalanan, AR dan Jumairi terlibat cekcok. Jumairi, yang membawa senjata tajam, langsung menusuk tubuh AR hingga meninggal dunia.

"Setelah bertengkar mulut dengan pelaku, kemudian pelaku ternyata membawa senjata tajam, kemudian menusukkan ke tubuh korban sampai korban tidak berdaya tertelungkup. Kemudian pelaku menusuk lagi sampai 26 tusukan," ujarnya.

ADVERTISEMENT

Jumairi Tikam Polisi Saat Ditangkap

Melihat keributan yang terjadi pada saat itu, polisi bernama Aiptu Asbi, yang tengah melakukan patroli, lalu menghampiri. Jumairi menikam Aiptu Asbi di pinggang sebelah kiri.

"Pelaku menyerang salah satu anggota (polisi), menusuk di bagian pinggang sebelah kiri," katanya.

Beruntung, rekan Aiptu Asbi langsung melumpuhkan kaki Jumairi dan membawanya ke Polsek Alalak. Aiptu Asbi dan korban langsung dibawa ke rumah sakit.

"Sesampai di rumah sakit, korban sudah meninggal. Anggota polisi saat itu langsung dirawat," ungkapnya.

Jumairi Residivis Pembunuhan Anggota TNI

AKBP Diaz juga mengungkap Jumairi merupakan seorang residivis kasus pembunuhan. Jumairi pernah menghabisi nyawa seorang anggota TNI pada 2014.

"Pelaku merupakan residivis kasus pembunuhan anggota TNI pada 2014," kata Diaz.

Baca berita selengkapnya di sini.

Simak juga 'Dosen Cabul di Buleleng Berniat Perkosa Mahasiswinya':

[Gambas:Video 20detik]



(whn/dnu)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads