Polisi di Bogor Kena Prank, Pria ODGJ Dikira Mayat Ternyata Lagi Tiduran

Polisi di Bogor Kena Prank, Pria ODGJ Dikira Mayat Ternyata Lagi Tiduran

Rizky Adha Mahendra - detikNews
Rabu, 31 Mei 2023 08:49 WIB
Polisi di Bogor kena prank, pria ODGJ tiduran di saluran air dikira mayat.
Foto: Polisi di Bogor kena prank, pria ODGJ tiduran di saluran air dikira mayat. (Dok. Istimewa/Tangkapan layar video)
Bogor -

Anggota polisi di Tenjo, Kabupaten Bogor, kena prank. Pria yang merupakan orang dengan gangguan jiwa (ODGJ) sempat dikira mayat, ternyata sedang tiduran.

Kejadian ini viral di media sosial. Dalam rekaman video yang viral, terlihat seorang polisi mengecek sosok pria yang berada di kolong saluran air.

Wajah pria tersebut tertutup beton yang menutupi saluran air. Hanya bagian paha ke bawah saja yang terlihat.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Polisi tersebut kemudian mendekati dan melihat wajah pria tersebut dari sisi lainnya. Saat didekati, pria tersebut bangun sambil tertawa.

Kapolsek Tenjo Iptu FX Suyadi mengatakan peristiwa tersebut terjadi sekitar 2 minggu lalu. Saat itu polisi mendapatkan laporan warga bahwa ada orang dikira mayat di saluran air bawah rel kereta.

ADVERTISEMENT

"Anggota sedang pengamanan biasa, ngelihat ada laporan warga kok ada orang di bawah rel kereta api pada tidur dikirain udah mati," ujar Suyadi dihubungi detikcom, Rabu (31/5/2023).

Namun, setelah didekati ternyata pria tersebut masih hidup. Pria tersebut ternyata cuma tiduran saja.

"Ternyata nge-prank polisi tiduran di situ doang," katanya.

Suyadi mengatakan pria tersebut merupakan ODGJ.

"Iya ODGJ," ucapnya.

Polisi yang mengevakuasi ODGJ tersebut, Bripka Asep, kemudian memandikan ODGJ itu. Dia juga memberi pakaian kepada ODGJ tersebut.

"Ya dimandiin, dibersihin, dikasih makan, terus diantar ke Rumah Sakit Jiwa Marzoeki Mahdi," pungkasnya.

Lihat juga Video 'Lantunan Al Fatihah dari Wanita ODGJ di Majalengka':

[Gambas:Video 20detik]

(mei/dhn)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads