Ramai Keluhan Penumpang TransJ Usai Rute L13E Puri Beta-Kuningan Diubah

Ramai Keluhan Penumpang TransJ Usai Rute L13E Puri Beta-Kuningan Diubah

Magdalena Handrica Natasya Gadja - detikNews
Selasa, 30 Mei 2023 11:18 WIB
Keluhan penumpang soal perubahan Rute L13E Puri Beta-Kuningan (Magdalena Handrica Natasya Gadja)
Keluhan penumpang soal perubahan Rute L13E Puri Beta-Kuningan (Magdalena Handrica Natasya Gadja)
Jakarta -

PT TransJakarta mengubah rute TransJakarta L13E (Puri Beta-Kuningan) per 29 Mei 2023. Perubahan rute ini membuat para penumpang kesulitan karena harus naik-turun JPO.

Adapun pada mulanya rute L13E melewati Departemen Kesehatan, GOR Sumantri, Karet Kuningan, Kuningan Madya, Setiabudi Utara, hingga Latuharhari. Namun, per 29 Mei, rute ini diperpendek hanya sampai Kuningan Barat.

Para penumpang yang ingin ke Departemen Kesehatan hingga Latuharhari harus turun di Kuningan Barat. Lalu, mereka harus menyeberang ke Kuningan Timur menggunakan JPO.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Saat ditemui detikcom di Halte Kuningan Barat, Selasa (30/5/2023), Ali (24) mengeluhkan rute yang diperpendek hanya buang-buang waktu.

"Saya biasa naik rute kuningan, ini jadi sangat menghambat ya. Biasanya naik 1 bis doang, ini kita turun di Kuningan Barat, nyeberang ke Kuningan Timur, malah JPO-nya jauh banget," ujar Ali.

ADVERTISEMENT

"Transitnya makan waktu, ditambah ganti bis juga makan waktu. Nggak efektif," sambungnya.

Laras (27), penumpang yang sering melewati rute 13, mengaku tak mengerti apa rencana pihak TransJakarta. Ia kesal karena informasi yang diberikan terkesan mendadak.

"Ini 13B udah hilang, ditambah L13E diperpendek. Maksudnya pihak TJ tuh apa sih? Bercandanya nggak lucu. Malah infonya kemarin mendadak banget," ujar Laras.

Keluhan penumpang soal perubahan Rute L13E Puri Beta-Kuningan (Magdalena Handrica Natasya Gadja)Penumpang harus naik-turun JPO karena perubahan Rute L13E Puri Beta-Kuningan. (Magdalena Handrica Natasya Gadja)

Hal senada disampaikan oleh Santi (28). Ia adalah salah satu penumpang L13E. Santi mengaku lelah karena harus menggunakan JPO sambil menggendong bayinya.

"Padahal saya cuma mau ke Karet Kuningan. Biasanya bisa langsung, tapi kata petugas sekarang udah nggak bisa, harus naik JPO," ucap Santi.

"Capek karena harus gendong si kecil, malah jauh banget terus naik turun," sambungnya.

Adapun Faisal (28) kebablasan hingga harus transit berkali-kali. Ia tak menyadari harus turun di Kuningan Barat.

"Tadi itu yang ekspres langsung balik lagi ke Purbet, kaget saya kok nggak sampai Latuharhari. Terus sama petugas disuruh turun di Tegal Parang. Balik lagi lah saya ke sini, ya ampun," tutur Faisal.

"Ribet banget dan makan waktu. Untung ini saya lagi gak buru-buru. Coba kalau lagi kerja? Waduh nggak bisa kayak gini," lanjutnya.

(rdp/imk)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads