.webp)
Badan Penyelenggara Jaminan Produk Halal (BPJPH) mengungkapkan indeks kepuasan layanan konsultasi sertifikasi halal melalui layanan omni channel mencapai 84,15%. Diketahui, layanan konsultasi melalui call center di 146, WhatsApp center, dan email layanan Kementerian Agama tersebut mulai dijalankan pada akhir 2022.
Kepala BPJPH Muhammad Aqil Irham mengatakan pada akhir Mei, pihaknya mencatat ada 6.464 masyarakat yang berkonsultasi lewat layanan digital tersebut. Dia menambahkan wajah utama dari layanan ini mengedepankan profesionalitas dan juga kerja tuntas.
"Kami terus mengupayakan layanan kami adaptif terhadap perkembangan teknologi, makanya kami menggunakan omni channel (re:multi saluran). Ini untuk mempermudah masyarakat melakukan konsultasi melalui layanan berbasis digital agar dapat terukur, transparan tentu juga dilayani secara profesional," terang Aqil dalam keterangan tertulis, Senin (29/5/2023).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Selanjutnya, Aqil memaparkan dari seluruh konsultasi yang masuk, masyarakat memberikan nilai seberapa puas terhadap layanan sertifikasi halal. Hasilnya menunjukkan dari skala 0-100 masyarakat memberikan nilai 84,15% yang terdiri dari, sangat puas 50,86%, puas 33,29%, netral 7,29%, tidak puas 3,86% dan sisanya menyebut sangat tidak puas sebesar 4,70%.
Aqil berharap dengan adanya respons positif dari publik, para petugas layanan, baik yang melayani tatap muka, atau juga melalui digital dapat terus meningkatkan pelayanan sebaik mungkin.
"Dengan angka ini tentu kita patut bersyukur, namun masih ada beberapa keluhan dari masyarakat yang harus kita cari solusinya bersama. Ke depannya kami berharap layanan kami bisa terus menampakkan wajah profesionalitas, transparan serta melayani, karena tujuan kami hanya satu untuk terus mendorong masyarakat sadar akan pentingnya halal, dan membantu Indonesia menjadi pemain halal nomor wahid di dunia," tutupnya.
Sebagai informasi, hal yang paling banyak ditanyakan pada layanan konsultasi secara digital adalah permohonan reset password aplikasi SIHALAL, pengajuan sertifikasi halal reguler belum terbit, permohonan pergantian akun SIHALAL, Pendamping PPH dan Revisi Sertifikat Halal. BPJPH juga secara terus menerus melakukan perbaikan sistem sehingga ke depan semua permasalahan yang sering ditanyakan semakin menurun.
Selain itu, dalam call center layanan Kemenag ini para pelaku usaha atau masyarakat umum bisa berkonsultasi seputar seluruh layanan sertifikasi halal, seperti self declare atau Sertifikasi Halal Gratis (SEHATI), hingga regular yang dilayani langsung oleh petugas.
(fhs/ega)
