.webp)
Anggota DPR RI asal Sumatera Barat Andre Rosiade menyebut pembangunan Pasar Raya Padang Fase 7 merupakan bukti kerja nyata dari kader Partai Gerakan Indonesia Raya (Gerindra). Hal ini disampaikannya seusai meninjau lokasi pembangunan Pasar Raya Padang Fase 7, Sabtu (27/5).
Andre mengatakan pembangunan Pasar Raya Padang Fase 7 berawal dari dirinya yang mendapatkan aspirasi dari Komunitas Pedagang Pasar (KPP) untuk memperjuangkan pasar tersebut.
"Kami sebagai anggota DPR RI bersama teman anggota DPRD Kota Padang bertemu dengan Dirjen Perdagangan Dalam Negeri. Setelah itu, kami meyakinkan Mendag waktu itu, Muhammad Lutfi untuk datang melakukan kunjungan kerja ke pasar ini," ujar Andre dalam keterangannya, Minggu (28/5/2023).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Andre menjelaskan saat itu, Muhammad Lutfi yang melihat langsung menilai pasar raya membutuhkan revitalisasi dan pembangunan kembali. Kemudian dia pun mengerahkan tim gabungan antara Kementerian PUPR dan Kemendag.
Setelah itu, keluar rekomendasi teknis dari Kemendag yang kemudian diantar langsung oleh Andre Rosiade untuk menemui Menteri PUPR.
"Lalu, di dalam pertemuan itu Pak Basuki menyebutkan bahwa anggaran pemerintah terbatas, beliau menyampaikan uang habis. Saya meyakinkan beliau, tolong dibantu, pasar kami sejak 2009 sudah hancur berantakan, lalu semrawut, PKL di mana-mana," kata Andre.
"Kita kan ingin merapihkan pasar ini supaya kembali indah dan sedap dipandang mata dan juga seluruh pihak berdagang dengan normal dan baik," sambunnya.
Andre menambahkan aspirasi tersebut diterima dan Presiden pun memberikan lampu hijau agar Pasar Raya Padang Fase 7 bisa dibangun.
"Itulah sekelumit rangkaian yang kami lakukan, presiden menyetujui dan perintahkan eksekusi untuk menganggarkan, lalu dimulai proses tender di 2023 ini dan sudah ada pemenang tendernya," terangnya.
Andre menuturkan jika tidak ada halangan, pada bulan Juli 2023 mendatang, pembangunan Pasar Raya Pasang Fase 7 sudah dimulai.
"Dalam 1-2 minggu ke depan, kontrak pembangunan Pasar Raya Fase 7 segera ditandatangani sehingga diharapkan bulan Juli sudah bisa dimulai pekerjaan. Lama pengerjaannya adalah 12 bulan dengan menelan anggaran Rp 103 miliar," jelasnya.
Selain itu, Menteri PUPR dan Andre Rosiade juga berencana membawa Presiden RI, Joko Widodo ke Kota Padang untuk melakukan Ground Breaking pembangunan Pasar Raya Fase 7.
"Sebagai anggota DPR RI, ini perjuangan yang sangat panjang kami lakukan, kita sama-sama tahu pasar ini hancur setelah gempa 2009," tuturnya.
Sebagai informasi, Andre Rosiade mengunjungi Pasar Raya bersama sejumlah pihak, seperti Anggota DPRD Kota Padang, Komunitas Pedagang Pasar (KPP) dan pedagang setempat.
(ncm/ega)
