Bocah Tertembak Peluru Nyasar di Makassar, Ini 5 Hal yang Diketahui

Bocah Tertembak Peluru Nyasar di Makassar, Ini 5 Hal yang Diketahui

Tim detikSulsel - detikNews
Senin, 22 Mei 2023 15:23 WIB
balita tertembak senapan angin di trenggalek
Foto: Ilutrasi bocah tertembak senapan angin
Jakarta -

Seorang bocah tertembak peluru nyasar di Kota Makassar, Sulawesi Selatan (Sulsel). Bocah berinisial SI (11) terkena peluru senapan angin di bagian dada saat bermain di depan rumahnya. Kini polisi telah menangkap pelaku penembakan tersebut yang diketahui masih remaja.

Berikut hal-hal yang diketahui terkait insiden bocah di Makassar tertembak peluru senapan angin yang nyasar itu:

1. Awal Mula Terkena Peluru Usai Bermain

Kondisi bocah 11 tahun tertembak peluru nyasar itu mulanya diketahui oleh orang tua korban. Orang tua dari bocah berinisial IS (11) itu awalnya mengira anaknya terkena pecahan beling.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Awalnya korban dibawa ke rumah sakit (RS) Hermina Makassar karena merasakan sesak napas usai bermain di depan rumahnya.Peristiwa itu terjadi di Perumahan Aditarina, Kecamatan Manggala, Makassar, pada Sabtu (20/5) sekitar pukul 19.30 Wita.

"Jadi ceritanya begini, kan lagi main-main depan rumahnya lalu sesak napas, lalu dia tanya orang tuanya setelah diperiksa ternyata ada luka di dadanya, luka kecil orang tuanya dia kira luka kena pecah beling sehingga orang tuanya langsung bawa ke RS Hermina," jelas Kapolsek Manggala Kompol Syamsuardi kepada detikSulsel, Minggu (21/5/2023).

ADVERTISEMENT

2. Hasil Rontgen: Ada Peluru Senapan Angin

Kemudian, Suardi menuturkan pihak RS Hermina menyarankan agar korban dirujuk ke Rumah Sakit Umum Pusat (RSUP) Dr Wahidin Sudirohusodo Makassar pada malam itu juga. Di RSUP Wahidin korban kemudian dilakukan foto rontgen.

"Di RS Hermina dirujuk ke Wahidin, nanti di Wahidin dirontgen baru ketahuan bahwa ada peluru senapan angin," tutur Suardi.

Lebih lanjut, Suardi menerangkan orang tua korban baru mengetahui hal tersebut pada Minggu (21/5/2023). Bahwa penyebab sesak anaknya karena ada proyektil di dada.

"Kemarin kan dirujuk, cuman baru dia (orang tua korban) tahu itu tadi setelah keluar hasil Rontgen, ternyata ada peluru senapan angin atau burung di dada sebelah kanan. Diprakirakan senapan angin karena kecil," terangnya.

3. Polisi Tangkap Pelaku, Ternyata Masih Remaja

Polisi menangkap remaja berinisial IC (15), pelaku penembakan terhadap bocah berinisial SI (11) di Kota Makassar. Pelaku mengaku hendak menyimpan senapan angin namun malah meletus dan mengenai korban.

"Pelaku 15 tahun. Jadi (pelaku) sementara bermain dengan temannya, kemudian senjata tersebut sudah terisi. Kemudian tanpa sengaja mengenai temannya," ujar Panit 1 Opsnal Polsek Manggala Iptu Akbar Sirajuddin, dilansir detiksulsel, Senin (22/5/2023).

Polisi menyita barang bukti senapan angin yang digunakan remaja berinisial IC (15) menembak temannya SI (11) di Kota Makassar, Sulawesi Selatan (Sulsel).Polisi menyita barang bukti senapan angin yang digunakan remaja berinisial IC (15) menembak temannya SI (11) di Kota Makassar, Sulawesi Selatan (Sulsel). Foto: Polisi menyita barang bukti senapan angin. (Reinhard Soplantila/detikSulsel)

4. Pelaku Mengaku Tak Sengaja Tembak Korban

Akbar mengatakan pelaku mengaku tidak sengaja menembak korban. Saat itu, pelaku hendak menyimpan senapan angin setelah dimainkan namun senjata tersebut meletus dan peluru senapan angin itu mengenai korban.

"Jadi senapan angin itu ada di rumahnya dan menurut keterangan pelaku dia mau menyimpan namun temannya ada di depannya dan senjata itu meletus dan mengenai korban," kata Akbar.

Diketahui, insiden tersebut terjadi di rumah pelaku di Kecamatan Manggala, Makassar, pada Sabtu (20/5/2023). Pelaku kemudian ditangkap atas laporan keluarga korban pada Minggu (21/5/2023).

5. Kondisi Bocah Tertembak Peluru Dirawat di RS

Lebih lanjut, Akbar mengungkap kondisi korban, bocah yang tertembak peluru nyasar di bagian dada sebelah kanan itu. Saat ini, korban masih dirawat di Rumah Sakit Umum Pusat (RSUP) Dr Wahidin Sudirohusodo Makassar.

"Terkena dada sebelah kanan kemudian peluru masih ada di dalam tubuh korban masih di rumah sakit," terang Akbar.

Selain itu, Akbar juga menyebut bahwa pihaknya telah menyita barang bukti berupa senapan angin. Pelaku kini masih menjalani pemeriksaan oleh penyidik.

"Barang bukti diamankan satu pucuk senapan angin untuk sementara," tutupnya.

Simak juga Video: Bocah 11 Tahun Kena Tembak Senapan Angin Temannya di Makassar

[Gambas:Video 20detik]




(wia/imk)



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads