Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar alias Cak Imin berbicara terkait penolakan konser Coldplay dari Persaudaraan Alumni (PA) 212. Cak Imin mendukung penuh konser Coldplay tetap diselenggarakan di Jakarta.
"Semua substansi lagunya tidak ada LGBT. Musik itu netral, musik itu tidak akan berlawanan dengan agama dan kita harus anggap musik ataupun Coldplay sebagai inspirasi yang positif buat energi budaya, energi pembangunan. Oleh karena itu, saya mendukung sepenuhnya Coldplay untuk tampil di sini," kata Cak Imin usai bertemu dengan Try Sutrisno di Menteng, Jakarta Pusat, Sabtu (20/5/2023).
Cak Imin mengaku tak masalah konser Coldplay digelar di masa kampanye pada 15 November mendatang. Dia mengatakan siap menjaga dan mensukseskan konser tersebut.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"No problem. Tidak ada masalah, karena kita punya pengalaman pemilu smooth semua. Lancar-lancar aja. Welcome Coldplay di Jakarta. Kita siap menjaga dan siap mensukseskan," ujarnya.
Lebih lanjut, Cak Imin menyebut antusiasmenya masyarakat Indonesia untuk menonton konser Coldplay sangat tinggi. Dia mengatakan masyarakat bisa menikmati konser Coldplay melalui YouTube jika tak memiliki uang untuk membeli tiket.
"Tapi yang mengejutkan justru antusiasmenya yang begitu besar yang penting kaum muda jangan saking pengennya nonton Coldplay menjual semua yang dimiliki itu janganlah. Jadi yang belum mampu beli tiket, ya nikmati dari video YouTube. Jangan memaksakan diri. Nanti kalau saya presiden kita bikin yang gratis lah ya," ucapnya.
Baca juga: Karena Coldplay Belum Pernah ke Indonesia |
Sebelumnya, Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Uno mengeklaim promotor konser Coldplay telah menyiapkan acara tersebut dengan baik meski ada penolakan dari Persaudaraan Alumni (PA) 212. Persiapan itu meliputi prosedur keselamatan dan keamanan dari penonton hingga penampil.
"Sampai saat ini semua persiapan dalam proses dan menunjukkan hasil yang menggembirakan," tutur Sandiaga di Pusat Pemerintahan Badung, Bali, Selasa malam (16/5/2023).
Sandiaga ingin konser Coldplay yang digelar di Gelora Bung Karno (GBK), Jakarta, pada 15 November 2023 ramah lingkungan. Apalagi, band asal Inggris itu sangat peduli lingkungan.
"Jadi kami ingin konser ini menghadirkan konser yang ramah lingkungan," ungkap mantan Wakil Gubernur DKI Jakarta itu.
Sandiaga memastikan Coldpay akan tetap manggung di GBK kendati ada gejolak penolakan dari PA 212. "Kami sangat bersyukur Indonesia jadi salah satu dari empat negara yang terpilih jadi tuan rumah konser Coldplay," tegasnya.
Coldplay akan melangsungkan konser di GBK pada 15 November mendatang. Kehadiran Chris Martin, Jonny Buckland, Guy Berryman, dan Will Champion sudah dinanti jutaan penggemarnya. Konser Coldplay dengan bertajuk Music of the Spheres World Tour Jakarta itu dijual dengan harga tiket mulai dari Rp 800 ribu untuk cat 8 hingga Rp 11 juta untuk kategori ultimate experience.