Aksi 3 Copet di 2 Lokasi Pawai Atlet SEA Games Berakhir Diusut Polisi

Aksi 3 Copet di 2 Lokasi Pawai Atlet SEA Games Berakhir Diusut Polisi

Wildan Noviansah, Brigitta Belia - detikNews
Jumat, 19 Mei 2023 22:34 WIB
Pria Diduga Copet Digiring Satpol PP
Pencopet di kerumunan kirab atlet juara SEA Games di Bundaran HI diamankan Satpol PP (Foto: Rifkianto Nugroho/detikcom)
Jakarta -

Euforia kemenangan atlet Indonesia di SEA Games 2023 di Kamboja, dirasakan semua warga. Kirab atlet juara SEA Games disambut antusias warga.

Arak-arakan Timnas U-22 dan juara atlet SEA Games diikuti oleh warga. Warga dari berbagai kalangan menyemut di sepanjang rute kirab mulai dari Kemenpora hingga ke Bundaran Hotel Indonesia (HI) Jakarta Pusat, Jumat (19/5/2023) pagi tadi.

Sayangnya, sejumlah oknum pelaku kejahatan memanfaatkan momen tersebut. Komplotan pencopet beraksi mencuri ponsel para warga yang datang ke lokasi kirab juara SEA Games.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Polisi Usut Para Pencopet

Kanit Reskrim Polsek Tanah Abang Kompol M Kukuh Islami membenarkan adanya aksi pencopetan di tengah kerumunan kirab atlet SEA Games. Ada tiga pelaku yang beraksi di 2 lokasi kini telah diamankan polisi.

"Yang di Kemenpora 2 orang, yang di (depan) TVRI 1 orang," kata Kukuh saat dihubungi wartawan, Jumat (19/5/2023).

ADVERTISEMENT
Pencopet beraksi saat pawai juara SEA Games diamankan sekuriti Kemenpora, Jumat (19/5/2023). Foto: Pencopet beraksi saat pawai juara SEA Games diamankan sekuriti Kemenpora, Jumat (19/5/2023). (Dok. Istimewa)

Kukuh belum merinci kronologi pasti pencopetan termasuk barang bukti yang diamankan. Saat ini ketiga pelaku sudah diamankan di Polsek Tanah Abang untuk diperiksa lebih lanjut terkait kasus yang ada.

"Sudah diamanin di Polsek. Masih diinterogasi," ujarnya.

Copet depan Kemenpora Diamuk Massa

Salah satu titik kerumunan massa yang menjadi sasaran pencopetan yakni di depan kantor Kemenpora, Jalan Gerbang Pemuda, Jakarta Pusat. Di lokasi tersebut, dua orang pelaku pencopetan tertangkap hingga menjadi sasaran amuk massa.

"Jadi kan lagi arak-arakan terus saya lihat tiba-tiba ada yang dipukulin. Terus pas tahu ada yang dicopet. Yang dicopet itu pelajar, pakai pakaian olahraga. Sudah (dicopet) HP sama dompet," kata saksi bernama Rafli saat dihubungi detikcom, Jumat (19/5/2023).

Korban yang tersadar dirinya telah kecopetan, sontak berteriak 'copet'. Alhasil, pelaku tertangkap hingga menjadi sasaran amuk massa.

"Iya (korban teriak) 'copet...copet' katanya. Akhirnya copetnya dipukulin. Banyak yang mukulin, yang ikut arak-arakan pada mukulin, luka parah sampai berdarah-darah," ujarnya.

Karena terluka, akhirnya pelaku pun diamankan oleh keamanan Kemenpora. Diketahui, ada dua pelaku pencopetan yang tertangkap massa.

Baca di halaman selanjutnya: copet di Bundaran HI....

Aksi Copet di Bundaran HI

Pencopet juga beraksi di kerumunan warga di Bundaran HI. Di sana, pelaku merampas iPhone milik warga dan tertangkap oleh warga.

Korban adalah perempuan bernama Syifa yang datang ke HI untuk melihat arak-arakan kontingen juara SEA Games. Temannya, Mona (20) menceritakan bahwa telepon genggam milik Syifa itu jadi incaran pencopet.

"Nggak tahu pastinya, tapi tadi HP dia dikantongin terus sudah di tangan copetnya. Terus untung tadi kita sadar," kata Mona kepada wartawan di Bundaran HI, Jakarta Pusat, Jumat ( 19/5/2023).

Copet yang beraksi saat pawai juara SEA Games di Bundaran HI diamankan di PospolFoto: Copet yang beraksi saat pawai juara SEA Games di Bundaran HI diamankan di Pospol (Dok. Istimewa)

"Terus pas saya teriakin itu HP teman saya, 'copet...copet!' terus dijatuhin sama pelaku terus dia ditangkap sama warga," lanjut Mona.

Mona mengatakan pelaku sempat dipukuli warga di sekitar lokasi kejadian. Beruntung ada aparat kepolisian yang berjaga di lokasi dan akhirnya membawa pelaku ke Pospol Bundaran HI.

"Pelaku sempat dipukuli orang orang, cuma langsung ada polisi sama Satpol yang berjaga di lokasi langsung (pelaku) ditangkap," lanjutnya.

Halaman 2 dari 2
(mei/mei)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads