.webp)
Halte Bundaran Senayan, Jakarta Selatan (Jaksel), akan ditutup untuk revitalisasi. Penumpang TransJakarta mengeluhkan hal ini, dan mengatakan akan kembali menggunakan motor untuk mobilitas sehari-hari.
"Kalau lewat rute yang Non-BRT itu nggak kebayang kalau jam berangkat kantor. Pasti chaos sih macetnya itu," kata seorang penumpang, Akmal, di halte Bundaran Senayan, Selasa (16/5/2023).
Untuk diketahui, halte Bundaran Senayan tutup sementara pada 31 Mei 2023 mendatang. "Mending saya bawa motor saja deh, masih bisa nyelap-nyelip. Maksudnya naik TJ kan biar bisa menghemat bensin dan waktu," sambungnya.
Penumpang lainnya, Santi (35), mengaku bingung jika halte Bundaran Senayan ditutup. Dia pun mempertanyakan alasan revitalisasi Halte Bundaran Senayan ini, karena menurutnya kondisi halte masih baik-baik saja.
"Waduh bingung saya, soalnya baru nyoba naik TJ kan, jadi masih agak kagok nih. Ini alesan direvitalisasi apa sih? Padahal haltenya masih bagus dan oke-oke aja kok," ucap Santi.
Firda (28), salah satu pengguna TransJakarta rute T11, khawatir halte GBK akan penuh saat rush hour setelah halte Bundaran Senayan ditutup. Ia mengaku kesal lantaran TransJakarta malah menutup halte-halte untuk revitalisasi.
"Wah berarti nanti 1 Juni halte GBK bakal sepenuh apa ya? Dapat tampungan dari Bunsen (Bundaran Senayan), kasihan banget sih kita," ucap Firda.
"Ini saya aja sudah sebel karena kalau mau pulang harus ke GBK, karena T11 nggak dari Bunsen lagi. Padahal dulu sudah dekat. Bukannya banyakin armada, malah revitalisasi halte yang masih bagus," lanjutnya.
