.webp)
PT Transportasi Jakarta (TransJakarta) bakal melakukan uji coba penyambungan rute dengan TransPakuan tahun ini. Sambungan rute ini diharapkan bisa memfasilitasi warga Bogor masuk ke Jakarta.
"Dalam waktu dekat kita akan mulai dengan uji coba dulu nanti. (Uji coba) pasti dalam tahun ini," kata Direktur Utama PT TransJakarta Welfizon Yuza kepada wartawan, Selasa (16/5/2023).
TransJakarta bersama TransPakuan telah menggelar sejumlah pertemuan serta menandatangani nota kesepahaman. Salah satu poin yang disepakati ialah membentuk tim teknis yang akan menggodok skema operasional hingga layanan yang disiapkan.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Kalau masuk Jakarta kan sudah pasti di Cibubur ya, tapi berangkat dari Bogornya ini sedang dipelajari bangkitan yang kira-kira cukup tinggi ini di mana," terangnya.
"Jadi kalau misalnya formatnya sudah ada beberapa opsi, nanti kita akan mulai uji coba, nanti kita akan mulai evaluasi, baru nanti akan tindak lanjuti dengan yang sifatnya permanen," sambungnya.
Welfizon enggan merinci durasi maupun jumlah armada yang akan dikerahkan dalam uji coba. Yang jelas, kata dia, pihaknya akan melakukan evaluasi secara menyeluruh terhadap layanan tersebut.
"Kalau misalnya sudah akan mulai uji coba, nanti kita akan butuh teman-teman media untuk menginformasikan sehingga nanti pada saat kita jalan itu masyarakat dari Bogor ataupun Cibubur sudah tahu," jelasnya.
Welfizon berharap sambungan rute ini bisa menjadi alternatif masyarakat Bogor saat melakukan perjalanan menuju Jakarta sekaligus mengurangi kemacetan di jalanan Ibu kota.
"Ini menjadi alternatif dari masyarakat Bogor yang tadinya mungkin sebagian menggunakan moda lain, kereta api dan lainnya, ini menambah moda baru sehingga alternatif untuk bisa mengurai kemacetan dan menurunkan beban di Jakarta itu nanti akan terjadi," terangnya.
TransJ Jamin Tak Bebani Anggaran DKI
Welfizon juga menjamin penambahan rute ini tak akan membebani anggaran DKI Jakarta maupun keuangan perusahaan. Prinsipnya, kedua belah pihak bakal menerapkan win-win solution.
"Jadi, kalau dari sisi pendanaan, dari sisi pembiayaan, prinsipnya direction itu tidak membebani keuangan DKI dan juga tidak membebani keuangan perusahaan. Kita akan cari pola yang win-win saat ini sudah sedang dipelajari willingness to pay, ability to pay-nya seperti apa," ucapnya.
