Identitas mayat pria telanjang di Tapos, Cimanggis, Kota Depok, masih misterius. Polisi mendalami keterangan saksi yang dicurigai untuk menggali identitas pria tersebut.
Kasat Reskrim Polres Metro Depok AKBP Yogen Heroes Baruno mengatakan pihaknya telah memeriksa beberapa saksi terkait kasus mayat pria bugil tersebut. Beberapa di antaranya memberikan keterangan yang tidak sesuai.
"Setelah kita dalami saksi tersebut, ada keterangan dari beberapa saksi ada yang tidak sesuai, yang kemungkinan mengetahui kejadian, tapi masih kami dalami lagi," kata Yogen kepada wartawan di Depok, Senin (15/5/2023).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Polisi saat ini masih menggali keterangan dari beberapa saksi yang dicurigai. Salah satunya menggali soal identitas korban kepada saksi yang dicurigai tersebut.
"Sampai sekarang identitas korban masih belum kami dapatkan ya. Apabila nanti dari persesuaian keterangan saksi tersebut yang dicurigai, ternyata terdapat nama, nanti akan kami cocokkan di sistem kami, apakah cocok dengan sistem sidik jari atau pun nanti dari keluarga terdekat kita cek dengan DNA perbandingannya," papar Yogen.
Rumah Dicurigai Pelaku Digeledah
Sebelumnya, Pihak kepolisian menggeledah rumah seseorang yang dicurigai sebagai pelaku. Penggeledahan dilakukan untuk mencari senjata tajam.
"Jadi masih coba kami cari alat yang digunakan untuk menusuk, senjata tajam, masih kita sisir lagi. Kemudian di rumah yang sudah kita curigai sudah kita sisir, apakah ada barang yang diduga digunakan terduga pelaku untuk menusuk korban," kata Yogen.
Hanya, Yogen tidak merinci rumah siapa yang dimaksud. Sedangkan identitas korban masih diselidiki polisi.
"Kalau (korban) warga Depok (atau bukan) saya belum tahu. Tapi seputaran lokasi memang tidak ada orang hilang seperti yang saya ceritakan kemarin," ungkapnya.
Polisi juga masih mendalami tempat kerja diduga pelaku. Keterangan beberapa saksi juga masih didalami polisi.
"Kami masih dalami mungkin dari tempat kerja diduga pelaku, terus mendalami saksi yang benar-benar katanya tahu dan mendengar kejadian tersebut," tuturnya.