Jokowi Sentil Akurasi Data di Acara Sensus Pertanian: Sering Kita Kedodoran

Jokowi Sentil Akurasi Data di Acara Sensus Pertanian: Sering Kita Kedodoran

Kanavino Ahmad Rizqo - detikNews
Senin, 15 Mei 2023 09:35 WIB
Jakarta -

Presiden Joko Widodo (Jokowi) menyentil soal akurasi data saat menyampaikan sambutan dalam pencanangan pelaksanaan sensus pertanian. Jokowi mengatakan pemerintah sering kedodoran terkait ketepatan data.

"Kita tahu untuk menghasilkan sebuah kebijakan yang tepat butuh data yang akurat, sering kita kedodoran di sini," ujar Jokowi saat menyampaikan sambutan dalam acara pencanangan pelaksanaan sensus pertanian di Istana Negara, Jakarta Pusat, Senin (15/5/2023).

Jokowi mencontohkan mengenai kebutuhan pupuk bagi petani. Dia menyebut data kerap tidak akurat dan tidak siap.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Lahan pertanian kita berapa butuh pupuk berapa, sering data itu tidak siap dan akurat, kenapa sensus pertanian ini dilaksanakan dilakukan, sektor ini melibatkan hajat hidup orang banyak. Sehingga butuh akurasi kebijakan dan akurasi kebijakan itu butuh akurasi data," ujar Jokowi.

Jokowi mengatakan permasalahan di lapangan bisa ditangani jika data yang dikantongi pemerintah sangat akurat. Menurut Jokowi, masalah akan rampung dan tak ada keluhan.

ADVERTISEMENT

"Kalau sudah kita putuskan pupuk subsidi katakanlah 9 ton 9 juta ton, itu kan dari data memutuskan itu, tapi di lapangan banyak petani berteriak pak pupuk nggak ada. Mungkin supply-nya kurang, kurang mungkin distribusinya yang nggak betul, tapai kalau datanya akurat, gampang. sekali, oh iya bukan 9 juta ton tapi 13 juta ton misalnya udah rampung, nggak ada keluhan," ujar Jokowi,

(knv/dhn)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads