Pekan Imunisasi Dunia, Heru Budi Nilai Akses Kesehatan Ibu-Anak Masih Rendah

Pekan Imunisasi Dunia, Heru Budi Nilai Akses Kesehatan Ibu-Anak Masih Rendah

Brigitta Belia - detikNews
Sabtu, 13 Mei 2023 15:30 WIB
Heru Budi Luncurkan Learning Center Bank DKI
Foto: Tiara/detikcom
Jakarta -

Penjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono meluncurkan pelaksanaan kerja sama penguatan sistem pelayanan kesehatan untuk percepatan penurunan angka kematian ibu dan bayi. Heru juga mengapresiasi daerah dan sekolah yang memiliki cakupan imunisasi anak sekolah terbaik.

"Jakarta perlu melakukan percepatan pascapandemi, salah satunya di bidang program imunisasi rutin ini yang bertujuan untuk melindungi para anak kita dari penyakit-penyakit yang dapat menyebabkan kematian jika diderita oleh anak. Untuk itu, momentum pekan imunisasi dunia ini, diharapkan memberikan pemahaman bahwa imunisasi hanya untuk anak dapat diganti menjadi bahwa imunisasi dilakukan untuk melindungi diri sendiri, keluarga, dan masyarakat," kata Heru dalam keterangan tertulisnya, Sabtu (13/5/2023).

Dinas Kesehatan Provinsi DKI Jakarta hari ini menggelar acara puncak Pekan Imunisasi Dunia tahun 2023. Pekan Imunisasi Dunia diketahui diperingati tiap tanggal 16-22 April.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Heru menjelaskan masa pandemi sebelumnya memberikan beberapa tantangan tersendiri di Provinsi DKI Jakarta. Dia menyebut masih rendahnya akses terhadap pelayanan imunisasi dan pelayanan kesehatan bagi ibu hamil.

"Tantangan imunisasi berkaitan dengan keraguan untuk membawa anak-anak nya mendapatkan pelayanan kesehatan karena takut tertular dengan COVID-19, kesulitan mengakses pelayanan karena kebijakan selama masa pandemi dan berkurangnya jam pelayanan imunisasi," ujarnya.

ADVERTISEMENT

Sementara itu, Plt Kepala Dinas Kesehatan Provinsi DKI Jakarta Ani Ruspitawati mengatakan penurunan cakupan imunisasi di Jakarta selama tahun 2020 dan 2021 menyebabkan beberapa penyakit kembali muncul dan meningkat, di antaranya difteri, campak, dan TBC.

"Saat ini puskesmas aktif bermitra dengan fasilitas kesehatan di wilayahnya untuk melakukan jemput bola dan imunisasi kejar untuk anak yang belum lengkap imunisasinya sebelum berusia 5 tahun. Peran pasukan akar rumput (lapangan) RT, RW, kader, tokoh masyarakat, dan tokoh agama sangat penting untuk menciptakan cakupan imunisasi yang tinggi, merata, dan bermutu," kata Ani.

Di DKI Jakarta sendiri, Ani mengungkapkan angka kematian ibu (AKI) pada 2020 menjadi 70,09 per 100 ribu kelahiran hidup.

"Meningkat pada 2021 menjadi 76,49 per 100 ribu kelahiran hidup. Penyebab kematian ibu sebanyak 45,39 persen terkait COVID-19, dan tahun 2022 menjadi 74,80 per 100 ribu kelahiran hidup," ujarnya.

"Sedangkan angka kematian bayi (AKB) terus menurun sejak 2018 dari 3,14 per 1.000 kelahiran hidup menjadi 1,64 per 1.000 kelahiran hidup pada 2021 dan menjadi 4,37 per 1.000 kelahiran hidup pada 2022," lanjutnya.

Ani menjelaskan, meskipun AKI dan AKB sudah lebih rendah dari target RPJMN 2019-2024, melihat keunggulan pada akses terhadap fasilitas kesehatan di Provinsi DKI Jakarta, ia optimistis angka AKI dan AKB dapat ditekan lebih rendah lagi.

"Mari bersama-sama kita lengkapi imunisasi setiap anak di Jakarta sebagai upaya untuk menjadikan Indonesia memiliki generasi anak-anak emas sebagai penerus generasi kita semua. Kesuksesan Jakarta dalam melindungi anak-anak kita merupakan bagian dari upaya kita untuk melindungi masyarakat Indonesia termasuk dalam hal pelayanan kesehatan di wilayah DKI Jakarta. Sukses Jakarta untuk Indonesia," pungkas Ani.

Simak juga 'Kemenkes: Penularan Sifilis Melalui Jalur Ibu ke Anak Sebesar 69-80%':

[Gambas:Video 20detik]



(ygs/ygs)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads