Eksekutor Pembacokan Tewaskan Pelajar di Simpang Pomad Bogor Ditangkap!

Eksekutor Pembacokan Tewaskan Pelajar di Simpang Pomad Bogor Ditangkap!

M Solihin - detikNews
Kamis, 11 Mei 2023 16:03 WIB
Kapolresta Bogor Kota Kombes Bismo Teguh Prakoso (M Sholihin/detikcom)
Kapolresta Bogor Kota Kombes Bismo Teguh Prakoso (M Sholihin/detikcom)
Bogor -

ASR alias Tukul, pelaku utama pembacokan yang menewaskan pelajar di Simpang Pomad, Bogor Utara, Kota Bogor, ditangkap. Tukul ditangkap setelah menjadi buron selama dua bulan.

"Kita sudah menangkap tersangka DPO pembacokan Pomad inisial ASR alias Tukul," kata Kapolresta Bogor Kota Kombes Bismo Teguh Prakoso, Kamis (11/5/2023).

Tukul merupakan orang yang membacok korban bernama Aria Saputra, pelajar kelas X SMK Bina Warga Kota Bogor pada Jumat (10/3) lalu. Saat kejadian, korban bersama rekan-rekannya sedang menyeberang jalan di Simpang Pomad, Bogor Utara, Kota Bogor.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Tukul beraksi bersama dua rekannya sambil mengendarai motor. Korban tewas dengan luka di leher setelah terkena sabetan golok gobang buatan Rumpin. Tukul merupakan pelajar kelas XI salah satu SMK di Kota Bogor. Ia juga merupakan residivis yang pernah dipenjara karena kasus penjambretan.

Sementara dua pelaku lainnya, yakni MA (17) dan SA (18), sudah ditangkap polisi terlebih dulu dan divonis hukuman penjara selama 8 tahun.

ADVERTISEMENT

Diberitakan sebelumnya, Polresta Bogor Kota masih memburu pelaku utama kasus pembacokan yang menewaskan pelajar di Simpang Pomad, Kota Bogor. Polisi mengatakan pelaku masih bersembunyi dan selalu berpindah-pindah tempat.

"Ini terus kita lakukan pembuntutan dan pengejaran karena tersangka ini berpindah-pindah terus. Saat ini yang bersangkutan berada di luar Kota Bogor," kata Kapolresta Bogor Kota Kombes Bismo Teguh Prakoso, Selasa (28/3/2023).

"Update-nya sedang kita lakukan upaya pengembangan, kita tetap lakukan pengejaran, dipimpin oleh kasat reskrim dan jajarannya, kita tunggu hasil pengungkapannya," tambahnya.

Bismo memastikan tidak ada keterlibatan keluarga dalam proses pelarian tersangka ASR. Ia mengultimatum ASR agar menyerahkan diri demi kebaikan semua pihak.

"Tidak ada (yang menyembunyikan), identitasnya kan sudah kita ketahui, kita tetap lakukan pengejaran dan pengungkapan. Makanya kita bisa tahu di mana dia berpindah, ke tempat-tempat lain," kata Bismo.

Simak juga Video: Detik-detik Wanita Korban Begal Dibacok di Palembang

[Gambas:Video 20detik]

(mea/mea)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads