Pria Terkapar Ditembak Polisi Pernah Lempar Molotov ke Gereja di Makassar

Pria Terkapar Ditembak Polisi Pernah Lempar Molotov ke Gereja di Makassar

Ihksan Bayu Aji Saputra - detikNews
Rabu, 10 Mei 2023 13:22 WIB
Ilustrasi Garis Polisi
Foto Ilustrasi TKP (Ari Saputra/detikcom)
Jakarta -

Viral di media sosial seorang pria berinisial JP (23), di Kota Makassar, Sulawesi Selatan (Sulsel), terkapar setelah diduga ditembak polisi. Ternyata, pria tersebut merupakan buron kasus pencurian dan kekerasan (curas) serta tercatat pernah melempar bom molotov di sebuah gereja.

"Banyak dia laporan polisinya, ada 6," ungkap Kapolrestabes Makassar Kombes Mokhamad Ngajib dilansir detikSulsel, Rabu (10/5/2023).

Ngajib mengatakan JP pernah ditangkap atas kasus pelemparan bom molotov di Gereja Toraja Masale di Jalan Adhyaksa, Kecamatan Panakkukang, Makassar, pada 2018. Perbuatan JP saat itu nyaris membakar gereja.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Ngajib menambahkan aksi kejahatannya sering meresahkan masyarakat. JP sudah menjadi target operasi polisi sejak dulu.

ADVERTISEMENT

"Orang itu sudah meresahkan dan banyak testimoni yang dibuat masyarakat kok. Buron dia. Dia juga pernah melakukan di Pangkep, melakukan pencurian juga. Sadis itu orang," paparnya.

Ngajib menjelaskan polisi menembak pelaku karena mengancam petugas memakai badik. Polisi pun langsung membawa JP ke rumah sakit untuk mendapatkan perawatan.

Baca selengkapnya di sini.

Simak Video 'Geger Video Pria Ditembak Polisi di Makassar, Begini Faktanya':

[Gambas:Video 20detik]



(mae/idh)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads