Perhimpunan Mahasiswa Katolik Republik Indonesia (PMKRI) berpendapat naiknya kepercayaan publik ke Polri, berdasarkan hasil survei lembaga survei Indikator Politik Indonesia relevan dengan kinerja Polri saat ini. PMKRI menilai Polri memang mulai berbenah.
"Menurut pengamatan kami hasil survey cukup relevan dengan kinerja kepolisian saat ini, pasalnya penegakan hukum di internal Polri berjalan baik, misalnya penindakan terhadap jenderal yang terlilit perkara Ferdy Sambo dan Tedy Minahasa, hal ini pertanda Polri bersikap netral dengan tidak melindungi para perwiranya dari jerat hukum," kata Presidium Gerakan Kemasyarakatan Pengurus Pusat (PP) PMKRI Billy Claudio dalam keterangan tertulis, Selasa (2/5/2023).
PMKRI yakin masih banyak anggota Polri yang benar-benar bekerja sesuai tugas pokok dan fungsinya. "Kami juga percaya dari ratusan ribu anggota personel kepolisian masih banyak yang benar-benar mengabdi kepada masyarakat" ucap dia.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Meski demikian, Billy berhaarap Polri tak cepat puas dengan capaian 73,2 persen tingkat kepercayaan publik. Billy mengingatkan, tingkat kepercayaan publik pada Polri pernah tembus di angka 80,5 pada 2019.
"Agar Kepolisian Negara Republik Indonesia (POLRI) tidak cepat puas dengan hasil survei Indikator Politik Indonesia tentang meningkatnya kepercayaan publik terhadap kinerja kepolisian. Pasalnya masih banyak PR yang harus dikerjakan untuk meningkatkan kepercayaan publik," tutur Billy.
"Masih banyak hal yang perlu ditingkatkan, mulai dari pelayanan publik bebas pungli, pemberantasan mafia perdagangan orang ke luar negeri, serta perlindungan terhadap aktivis dan wartawan," kata Billy.
"Memang betul akhir-akhir ini institusi Polri mulai membenahi internal maupun eksternal dalam rangka mengembalikan kepercayaan publik pasca-beberapa kasus yang sempat menciderai citra kepolisian dan merupakan cobaan terberat dalam tubuh internal Polri," imbuh dia.
Sebelumnya, Lembaga survei Indikator Politik Indonesia merilis survei tingkat kepercayaan terhadap aparat penegak hukum, Polri. Hasilnya kepercayaan publik pada Polri meningkat menjadi 73,2 pesen.
Survei ini digelar pada 11-17 April 2023 terhadap 1.220 responden. Survei dilakukan dengan cara wawancara tatap muka oleh pewawancara yang terlatih.
Pemilihan sampel dilakukan dengan metode multistage random sampling. Adapun margin of error survei +/- 2,9% dengan tingkat kepercayaan 95%.