Survei terbaru Lembaga Survei Indikator Politik Indonesia, kepercayaan publik pada Polri meningkat menjadi 73,2 pesen. Pemuda Muhammadiyah mengapresiasi kinerja Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo dan jajaran.
"Tentu saja dengan naiknya indeks kepercayaan publik ke Polri menjadi motivasi agar semakin baik dan profesional," kata Ketua Hukum dan Advokasi Pimpinan Pusat Pemuda Muhammadiyah, Nasrullah, kepada wartawan, Senin (1/5/2023).
"Tingginya Indeks Kepercayaan Publik ke Polri menunjukkan adanya tingkat kepercayaan masyarakat yang tinggi terhadap Polri, Polri yang presisi yang selama ini dicita-citakan terlihat dan dirasakan secara nyata oleh publik," sambungnya.
Nasrullah menyebut, pelayanan Polri dalam masa mudik dan arus balik Lebaran 1444H ini juga menunjukkan kerja nyata. Terbukti perjalanan mudik dan arus balik masyarakat lebih baik dan lancar dibanding tahun-tahun sebelumnya.
Selain itu, lanjut dia, angka kecelakaan lalulintas saat arus mudik dan arus balik tahun ini lebih dapat diminimalisir dibandingkan tahun-tahun sebelumnya.
"Kita mengapresiasi dan mendukung kinerja Polri hari ini dan semoga hal-hal baik hari ini dapat dipertahankan dan semakin baik di masa yang akan datang," ujarnya.
Menurut Nasrullah, lancarnya arus mudik dan balik Lebaran 2023 tidak terlepas dari aksi Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo yang kerap turun langsung memantau arus lalin dan kesiapan sarana-prasarana.
"Apa yang dilakukan Polri turun untuk menjamin keamanan pemudik di jalur rawan juga tidak lepas dari arahan Presiden yang meminta agar ditambah personil di titik-titik rawan," ujarnya.
"Masyarakat sangat berharap ke Polri dalam menjamin keselamatan mereka di manapun apalagi di titik-titik rawan. Dengan adanya jaminan keselamatan atau keamanan, mobilitas masyarakat akan meningkat dan juga ekonomi pasti akan meningkat," sambungnya.
Sebelumnya, Lembaga survei Indikator Politik Indonesia merilis survei tingkat kepercayaan terhadap aparat penegak hukum, Polri. Hasilnya kepercayaan publik pada Polri meningkat menjadi 73,2 pesen.
Survei ini digelar pada 11-17 April 2023 terhadap 1.220 responden. Survei dilakukan dengan cara wawancara tatap muka oleh pewawancara yang terlatih.
Pemilihan sampel dilakukan dengan metode multistage random sampling. Adapun margin of error survei +/- 2,9% dengan tingkat kepercayaan 95%.
(hri/fjp)