.webp)
Sistem satu arah atau one way menuju kawasan Puncak, Bogor, Jawa Barat (Jabar), telah berakhir. Polisi kini melanjutkan rekayasa lalin dengan menerapkan one way arah Jakarta karena arus balik wisatawan mulai memadati kawasan Puncak.
"Terkait situasi jalur Puncak untuk siang hari ini, kami semenjak tadi sekitar pukul 12.00 WIB sudah memulai proses one way arah Jakarta," kata KBO Satlantas Polres Bogor Iptu Ardian Novianto, Minggu (30/4/2023).
"Kendaraan yang mengarah Puncak itu ditutup di interchange 1 Bandung (Km 43 Tol Jagorawi) yang arah Puncak, kemudian yang dari arah Ciawi juga kita tutup," tambahnya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Ardian menyebutkan hingga pukul 13.00 WIB proses penerapan one way arah Jakarta masih dilakukan. Arus kendaraan di kawasan Gunung Mas dan sekitar Masjid Attaawun masih tertahan karena proses penguraian kepadatan arus.
"Saat ini masih dalam proses one way ke arah bawah, ke arah Jakarta. Memang masih terhambat oleh kendaraan roda dua, saat ini baru sampai Simpang Taman Safari yang sudah terbuka ke arah bawah. Untuk kawasan atas lainnya, seperti Gunung Mas, Attaawun, masih diupayakan proses penarikan," kata Ardian.
Ardian menyebutkan kemacetan terjadi sejak menjelang siang hari di kawasan Gunung Mas dan Masjid Attawun. Kemacetan akibat banyaknya kendaraan roda dua yang mulai kembali ke arah Jakarta usai berwisata di kawasan Puncak.
"Mengingat saat ini di sekitar Gunung Mas sampai dengan Masjid Attaawun memang banyak pengendara roda yang arah turun atau mengarah ke Jakarta, kemudian menghambat arus kendaraan menuju kawasan Puncak hingga Cianjur," kata Ardian.
"Tadi kan kita sempat melakukan one way arah atas atau arah Puncak karena memang volume kendaraan roda dua menghambat arus one way. Kemudian kami putuskan untuk mengurangi arus kendaraan yang arah atas, sehingga kemudian kita berlakukan one way ke arah Jakarta," tambahnya.
(dwia/dwia)
