Kamis (27/4/23), Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan (PPATK) memblokir rekening Eks Kabag Bin Ops Dit. Narkoba AKBP Achiruddin Hasibuan, perwira yang membiarkan anaknya melakukan aksi penganiayaan terhadap seorang mahasiswa.
Kepala Biro Humas PPATK Natsir Kongah menjelaskan temuan baru kasus ini. Dua rekening AKBP Achiruddin Hasibuan telah dibekukan. Rupanya, isi dari kedua rekening ini mencapai nominal puluhan miliar rupiah. Diketahui, nilai ini tidak sesuai dengan apa yang dilaporan AKBP Achiruddin dalam Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN). Pada tahun 2021, AKBP Achiruddin mengaku jika harta kekayaan miliknya hanya sejumlah Rp 467 juta.
Menko Polhukam, Mahfud MD juga memastikan jika pemerintah tidak akan tinggal diam dan telah mengirimkan tim khusus untuk mengawal penyelesaian kasus ini. "Saya hanya ingin mengatakan bahwa pemerintah dan Mabes Polri tidak diam, karena itu sudah ditindak," tegas Mahfud di gedung Kemenko Polhukam, Kamis (27/4/2023).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Di sisi lain, publik juga sedang diramaikan akan zat berbahaya pemicu kanker yang ditemukan oleh otoritas Taiwan dalam kandungan Indomie Rasa Ayam Spesial asal Indonesia. Kadar etilen oksida ditemukan berlebihan, serta dapat memicu risiko limfoma, leukemia, hingga kanker perut dan payudara. Untuk itu, detik Pagi bersama dengan pakar kimia dan teknologi pangan, akan mengulas Indomie dari segi kandungannya.
Masih dalam situasi long-weekend dan arus balik mudik Lebaran, detik Pagi juga masih memberikan informasi terkini arus balik melalui laporan langsung dari titik-titik utama jalur mudik di Indonesia.
Melengkapi informasi pagi ini, dari dunia lifestyle juga akan ada pembahasan seputar cabang olahraga sepak bola Sea Games 2023, sejarah mie instan, rekomendasi film-film seru yang untuk menemani libur panjang Lebaran, hingga liputan makanan rekomendasi dari detikFood di sepanjang Pantura sampai Jogjakarta.
Jangan sampai ketinggalan, detik Pagi tayang Senin-Jumat Pukul 08.00-11.00 WIB, live stream di website dan TikTok detikcom. Stay tune, ya!
Detik Pagi, Jangan Tidur Lagi!
(ajs/ajs)