Jalur mudik Cianjur, Jawa Barat, pada H+4 Lebaran terpantau ramai lancar dilalui kendaraan dengan ciri khas mudik didominasi kendaraan roda dua dengan tujuan Jabodetabek. Antrean kendaraan terlihat di sejumlah titik rawan macet di wilayah utara dan timur.
Kasat Lantas Polres Cianjur AKP Anaga Budiharso mengatakan volume kendaraan pemudik yang hendak kembali ke perantauan melintas jalur mudik Cianjur, sudah terjadi sejak H+2 Lebaran berbaur dengan kendaraan wisatawan.
"Untuk H+4 Lebaran, volume kendaraan masih tinggi didominasi kendaraan pemudik yang hendak kembali ke perantauan dari kota/kabupaten di Jawa Barat dan Jawa Tengah dengan tujuan Jabodetabek," kata AKP Anaga, dilansir Antara, Kamis (27/4/2023).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Seratusan anggota siaga di tiap pos pengamanan dan tim pengurai macet yang rutin melakukan patroli. Mereka siaga mengantisipasi antrean di titik rawan macet, seperti di Pasar Ciranjang, Pasar Cipanas, dan jalur Puncak.
Pihaknya memprediksi volume kendaraan pemudik yang melintas akan terjadi puncaknya pada Sabtu (29/4) dan Minggu (30/4). Diprediksi kendaraan pemudik akan berbaur dengan kendaraan wisatawan yang hendak menghabiskan libur panjang hari raya di kawasan Puncak-Cipanas.
"Volume kendaraan pemudik yang melintas per menit sekitar 50 unit kendaraan roda empat dan 300 unit sepeda motor. Arus lalu lintas ramai tapi lancar, hanya di titik tertentu terlihat antrean dengan laju tersendat," katanya.
Arus kendaraan yang melintas dari kedua arah Cianjur menuju Bogor atau sebaliknya terlihat ramai lancar didominasi kendaraan roda dua.
Sedangkan lalu lintas di Jalan Raya Bandung-Cianjur menuju Bandung padat merayap dengan laju kendaraan tersendat di depan Pasar Ciranjang dan pertigaan Cipeuyeum tepatnya di perlintasan kereta api. Puluhan petugas disiagakan di sejumlah pertigaan untuk mengantisipasi macet.
Lihat juga Video 'Puncak Arus Balik Kedua di Terminal Pulogebang Diprediksi 29-30 April':