Mahfud soal RUU Perampasan Aset: Sudah di Meja Presiden

Mahfud soal RUU Perampasan Aset: Sudah di Meja Presiden

Yogi Ernes - detikNews
Kamis, 27 Apr 2023 14:38 WIB
Mahfud Md. (Dok. Kemenko Polhukam).
Mahfud Md (Dok. Kemenko Polhukam)
Jakarta -

Menko Polhukam Mahfud Md menyebut pemerintah terus mendorong disahkannya Rancangan Undang-undang (RUU) Perampasan Aset. Mahfud menyebut surat presiden (surpres) RUU Perampasan Aset telah berada di meja Presiden Joko Widodo.

"Sudah di meja presiden. Kan habis Lebaran baru dua hari kita ngantor. Sudah disampaikan presiden, sudah didisposisi oleh menteri-menteri terkait," kata Mahfud di Gedung Kemenko Polhukam, Jalan Medan Merdeka Barat, Jakarta Pusat, Kamis (27/4/2023).

Mahfud mengatakan surpres RUU Perampasan Aset kini tinggal menunggu tanda tangan dari Presiden Jokowi. Dia menyebut pekan depan surpres itu akan diserahkan ke DPR.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Ya tinggal presiden perlu waktu untuk melihat dulu meja-meja surat yang harus ditandatangani karena acaranya sangat banyak. Tapi saya kira paling lambat minggu depan sudah," ujar Mahfud.

Jokowi Minta RUU Perampasan Aset Dirampungkan

Presiden Jokowi sebelumnya mendorong RUU Perampasan Aset segera diselesaikan. Bagi Jokowi, UU ini sangat penting.

ADVERTISEMENT

"Kita terus mendorong agar RUU Perampasan Aset segera diselesaikan, penting sekali UU ini," ujar Jokowi, Kamis (13/4/2023).

Jokowi menyebutkan telah menyampaikan terkait penyelesaian RUU Perampasan Aset kepada DPR dan kementerian terkait. Ia meminta RUU ini sesegera mungkin diselesaikan.

"Kalau sudah rampung, bagian saya untuk terbitkan surpres secepatnya," ucap Jokowi.

"Sudah kita dorong, sudah lama kok, masa nggak rampung-rampung," jelasnya.

Simak juga 'Mahfud Pastikan Komunikasi Dengan Pimpinan Parpol soal RUU Perampasan Aset':

[Gambas:Video 20detik]



(ygs/dwia)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads