Warga Kembangan, Jakarta Barat, Dea, berlibur ke Taman Margasatwa Ragunan dengan 12 orang keluarganya. Dea dan keluarganya tersebut naik di satu mobil pikap.
"Sama keluarga, 12 (orang) sama anak-anaknya 5, pake mobil pikap-nya sendiri," kata Dea kepada detikcom, Minggu (23/4/2023).
Dea menganggap perjalanannya naik pikap berwisata ke Ragunan seru. "Seru sih. Banyak anak kecil kan biar bisa mengenal hewan," imbuh Dea.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Dea lalu menceritakan perjalanannya dari rumah ke Ragunan memakan waktu dua jam. Dea mengaku sempat kena macet.
"Uh lumayan macet banget. Dua jam-an dari rumah ke sini," ucap Dea.
Dea menuturkan keluarga besarnya memang tak ada yang mudik tahun ini. Oleh sebab itu, dia dan keluarga besarnya memilih mengisi libur Idul Fitri 1444 hijriah dengan untuk silaturahmi dan rekreasi bersama ke Ragunan.
"Nggak ada yang mudik, jadi halal bihalal di sini (Ragunan), baru kali ini juga ke sini," tutur Dea.
Dea lalu mengatakan tak terlalu khawatir dengan penularan COVID-19 meski Ragunan ramai pengunjung hari ini. Namun dia tetap menerapkan protokol kesehatan yakni menggunakan masker.
"Nggak (takut COVID-19) sih, soalnya kan sudah dibebaskan juga ya. Kecuali masker kayanya emang harus ya," pungkas Dea.
Pantauan detikcom, warga yang terlihat bersama keluarganya ke Ragunan tak hanya Dea. Setibanya di Ragunan, mereka nampak antusias mencari area kosong untuk menggelar tikar dan piknik.