H+1 Lebaran, Lalin di Exit Cibadak Tol Bocimi Arah Sukabumi Macet

H+1 Lebaran, Lalin di Exit Cibadak Tol Bocimi Arah Sukabumi Macet

Kadek Melda Luxiana - detikNews
Minggu, 23 Apr 2023 13:59 WIB
Tol Bocimi
Foto Ilustrasi (Fadhly F Rachman/detikcom)
Jakarta -

Lalu lintas di exit Tol Bogor-Ciawi-Sukabumi (Bocimi) seksi Cigombong-Cibadak dilaporkan terjadi kemacetan. Kemacetan disebabkan meningkatnya volume kendaraan.

"Kalau untuk informasi sampai saat ini untuk keluar Tol Bocimi ya di jalur fungsional keluar Tol Cibadak terpantau padat," kata petugas call center Jasa Marga, Rafli, saat dihubungi, Minggu (23/4/2023) pukul 13.13 WIB.

Antrean kendaraan mengular hingga 1 km. Kepadatan disebut terjadi karena volume kendaraan untuk keluar tol yang mengarah ke Pasar Cibadak.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Kalau antrean sekitar 1 km imbas dari luar tol terpantau cukup padat sampai arah Pasar Cibadak. Penyebabnya karena dari luar tol," imbuhnya.

Sejumlah warganet melaporkan kemacetan terjadi di Tol Bocimi pada hari kedua Lebaran Idul Fitri ini. Dilaporkan kemacetan terjadi di Sundawenang, Kecamatan Parungkuda, Kabupaten Sukabumi.

ADVERTISEMENT

Informasi diperoleh detikJabar, kepadatan kendaraan terjadi di pintu Tol Bogor Ciawi Sukabumi atau Bocimi Sesi 2 dengan Exit Tol Parungkuda. Sejumlah pengendara mengaku sudah tertahan selama 1,5 jam.

Akses tol yang dibuka secara fungsional menjelang Idul Fitri kemarin itu hari ini terpantau padat. Sejumlah kendaraan dengan nomor polisi dari Jakarta dan Bogor terlihat bergerak masuk ke arah Sukabumi.

"Saya mau ke Cikidang (jalur alternatif Palabuhanratu), ini terjebak hampir 1,5 jam padahal dari (Tol) Parungkuda mau ke Cikidang. Maksudnya mau ke Palabuhanratu motong Jalan Cikidang," kata Lukman, salah seorang pengendara kepada detikJabar, Minggu (23/4).

Simak juga 'Makin Siang Antrean Pengunjung Ragunan Makin Panjang':

[Gambas:Video 20detik]



(dek/jbr)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads