Sumarsono (45), warga Tasikmalaya, Jawa Barat (Jabar), harus gigit jari saat tiba di Monumen Nasional (Monas). Dia mengaku kecewa karena bangunan ikonik di Jakarta itu tutup saat Hari Raya Idul Fitri 1444 Hijriah atau hari ini.
Sumarsono mengaku menempuh perjalanan selama 7 jam dari rumahnya. Namun rencananya rekreasi di Monas pupus.
"Saya datang dari Tasik, naik kendaraan umum bus," ucap Sumarsono saat ditemui detikcom di lahan parkir Monas, Jakarta Pusat, Sabtu (22/4/2023).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Dia mengaku sudah bersiap dari subuh tadi. Dia berangkat ke Jakarta bersama istri dan anaknya.
"Sudah dari subuh saya, istri, dan anak berangkat. Ternyata tutup, kecewa, anak-anak liburan pingin ke sini, eh ditutup. Niatnya sebentar lagi mau balik ke Tasik," kata Sumarsono.
Dia mengaku memang tidak tahu Monas tutup hari ini. Dia semula berpikir Monas akan buka karena sudah pasti ramai pengunjung di hari libur.
"Nggak tahu (ditutup), nggak browsing, yakin saja, yakin buka. Ternyata ditutup," ungkap Sumarsono.
Kekecewaan yang sama dirasakan Awan (35). Warga Cirebon, Jawa Barat, ini bertolak ke Ibu Kota menggunakan kereta api untuk berlibur ke Monas.
"Iya makanya. Saya jauh-jauh dari Cirebon, loh. Naik KRL jauh-jauh ke sini tutup," ungkap Awan.
![]() |
Awan menuturkan sudah telanjur membawa mertuanya yang datang dari Blitar, Jawa Timur. "Ya kecewa sih, sudah bawa mama mertua yang lagi liburan dari Blitar. Loh, malah tutup. Tapi ya mungkin mereka (petugas Monas) juga mau Lebaran ya," tutur Awan.
Senada dengan Sumarsono dan Awan, Nelson (40), yang membawa anaknya, mengaku kecewa Monas tutup. Ayah dua anak itu sengaja dari Bogor untuk mengajak keluarga berlibur.
"Saya datang dari Rawa Kalong, Bogor, cukup jauh. Kita sudah nunggu mulai naik kereta pukul 09.00 WIB," kata Nelson.
Meski kecewa, Nelson mengaku mencoba mengerti perihal penutupan Monas di hari pertama Lebaran ini.
"Tidak tahu (ditutup). Memang mau bawa anak liburan ke sini. Perasaannya kecewa, tapi kita coba mengerti ya karena Lebaran," ujarnya.
![]() |
Simak juga 'Central Parkir Jadi Taktik Urai Macet Ancol di H+2 Lebaran':