Wanita Bogor Diculik Mantan Rekan Kerja ke Tebet, Polisi Mediasi

Wanita Bogor Diculik Mantan Rekan Kerja ke Tebet, Polisi Mediasi

Rizky Adha Mahendra - detikNews
Jumat, 21 Apr 2023 11:01 WIB
Garis polisi, police line. Rachman Haryanto /ilustrasi/detikfoto
Ilustrasi garis polisi. (Rachman Haryanto/detikcom)
Bogor -

Wanita berinisial A (20), warga Gunung Putri, Kabupaten Bogor, Jawa Barat (Jabar), dikabarkan menghilang sejak beberapa hari yang lalu. Diketahui ternyata korban dibawa oleh mantan rekan kerjanya ke kawasan Tebet, Jakarta Selatan (Jaksel).

"(Pelaku dan korban kenal) di tempat kerja, kebetulan waktu itu korban kerja di pabrik kawasan Cileungsi, tapi sekarang sudah resign dua mingguan," kata Kapolsek Gunung Putri Kompil Bayu Tri Nugraha kepada wartawan, Jumat (21/4/2023).

Saat awal kejadian, korban diajak oleh mantan rekannya itu ke kawasan Tebet. Saat sudah di lokasi, korban tidak diperbolehkan pulang oleh pelaku. Berdasarkan keterangan korban, pelaku berjumlah tiga orang.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Sampai pada suatu saat, korban mengirim kabar dan share lokasi ke saudara Y. Kemudian Saudara Y memberitahukan informasi ini ke tetangganya saudara H," ucapnya.

Kemudian ibu korban melaporkan kejadian itu kepada Polsek Gunung Putri. Saat itu, saudara H sudah berada di Tebet untuk melaporkan kejadian itu kepada pihak kepolisian setempat.

ADVERTISEMENT

Namun, saudara H sempat terkendala administrasi. Untuk mempersingkat waktu, Bayu mendapat telepon dari saudara HH terkait penanganan kasus ini.

"Saya bilang tolong dibantu saja, karena belum sempat bikin laporan polisi di sini. Saya minta agar didampingi ibu korban menuju ke share lokasi yang dikasih," jelasnya.

Kemudian polisi mendatangi lokasi yang sebelumnya sudah di-share korban. Berdasarkan keterangan ibu korban, setelah itu pihaknya melakukan mediasi bersama pelaku untuk menyelesaikan kasus tersebut.

"Dari pihak keluarga sendiri tidak mau diperpanjang. Akhirnya setelah mediasi membuat surat pernyataan, alhamdulillah korban juga dalam keadaan baik-baik saja, tidak ada tuntutan. Akhirnya berkumpul kembali bersama keluarga dengan selamat," ungkapnya.

Kepada Bayu, ibu korban mengatakan bahwa tidak ada barang anaknya yang hilang. Keluarga korban juga tidak dimintai tebusan sejumlah uang oleh pelaku.

"Jadi mungkin pelaku niat bikin video untuk menakut-nakuti keluarga korban supaya tidak bisa pulang," imbuhnya.

Korban sendiri baru kembali ke rumahnya pada hari Rabu (19/4) kemarin. Bayu mengatakan telah memastikan keselamatan korban dengan mengundangnya ke Mako Polsek Gunung Putri pada Kamis (20/4) malam.

"Tapi kalau ternyata korban belum pulang, saya berkewajiban membantu mencari. Namun demikian, kami tetap mengendapkan musyawarah mufakat mekanisme restorative justice," pungkasnya.

Simak juga Video: Geger Bos Ayam Goreng di Bekasi Tewas Bersimbah Darah, Anak Diculik

[Gambas:Video 20detik]



(rdh/isa)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads