TNI Kesulitan Hubungi Prajurit Usai Kontak Tembak dengan KKB Papua

TNI Kesulitan Hubungi Prajurit Usai Kontak Tembak dengan KKB Papua

Wildan Noviansah - detikNews
Senin, 17 Apr 2023 10:19 WIB
Kepala Pusat Penerangan (Kapuspen) TNI Laksda TNI Julius Widjojono (kedua kiri) memberikan keterangan kepada wartawan di Balai Wartawan Puspen TNI, Cilangkap, Jakarta, Minggu (16/4/2023). Konferensi pers tersebut terkait kontak tembak antara TNI dengan KKB Papua pada Sabtu (15/4) yang menewaskan satu orang prajurit atas nama Pratu Miftahul Arifin yaitu kejadian yang merupakan bagian dari operasi penyelamatan pilot Susi Air di Mugi-Mam, Kabupaten Nduga, Papua. ANTARA FOTO/Asprilla Dwi Adha/nym.
Kapuspen TNI (Foto: ANTARA FOTO/ASPRILLA DWI ADHA)
Jakarta -

Pratu Miftahul Arifin gugur setelah ditembak kelompok kriminal bersenjata (KKB) Papua dalam operasi penyelamatan pilot Susi Air Capt Philip Mark Merthens di Nduga, Papua Pegunungan. Kini, TNI juga kesulitan menghubungi prajurit TNI yang masih berada di lokasi.

"Kondisi prajurit yang lainnya saat ini masih ada di beberapa lokasi. Kami kesulitan menghubungi karena kondisi cuaca yang tidak menentu," kata Kapuspen TNI Laksamana Muda Julius Widjojono di Mabes TNI, Cilangkap, Jakarta Timur, Minggu (16/4/2023).

Julius mengatakan Panglima TNI Laksamana Yudo Margono memerintahkan untuk melakukan operasi pencarian. Dia juga mengatakan Yudo telah memerintahkan agar ada bantuan tempur dengan kekuatan maksimal yang dikerahkan.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Untuk itu, Panglima TNI secara terus menerus memerintahkan untuk melakukan pencarian dan bantuan tempur dengan kekuatan maksimal," ujarnya.

Detik-detik Pratu Arifin Tewas

Kapuspen TNI Laksda Julius Widjojono mengatakan peristiwa penembakan terjadi pada Sabtu (15/4), sekitar pukul 16.30 WIT. Saat itu, Pratu Arifin bersama anggota Satgas lainnya tengah mendekati lokasi penyanderaan pilot Susi Air.

ADVERTISEMENT

"Dari Satgas uji mencoba untuk menyisir mendekati posisi dari para penyandera," kata Julius di Mabes TNI, Cilangkap, Jakarta Timur, Minggu (16/4).

KKB kemudian melakukan penyerangan terhadap mereka. Akibatnya, Pratu Arifin gugur tertembak hingga terjatuh ke jurang sedalam 15 meter.

"Kemudian ada serangan dari mereka. Satu terjatuh di kedalaman 15 meter," ujarnya.

Melihat hal tersebut, prajurit yang lain pun berupaya untuk mengevakuasi Pratu Arifin. Namun, para prajurit dihujani tembakan. Julius menyebutkan hingga kini pihaknya masih mendalami kondisi terkini prajurit yang ada.

"Dan ketika mencoba untuk menolong mendapatkan serangan ulang. Kondisi lainnya masih dalam tahap pendalaman," jelasnya.

Simak Video 'Pratu Miftahul Arifin Gugur Diserang KKB, Ini Arahan Panglima TNI':

[Gambas:Video 20detik]



(wnv/haf)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads