Kasus COVID-19 di RI baru-baru ini ngegas lagi. Kemenkes menyinggung subvarian Omicron Arcturus (XBB 1.16) yang cepat menular.
"Kita tahu ada potensi dari subvarian Arcturus yang karakteristik cepat menular," ujar Kepala Biro Komunikasi dan Pelayanan Publik Kemenkes RI Siti Nadia Tarmizi kepada wartawan, Minggu (16/4/2023).
Nadia juga menyinggung aktivitas warga yang sedang flu atau bergejala. Dia menyebutkan kondisi itu berpotensi menularkan ke orang lain.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Dengan gejala yang cenderung ringan tidak isolasi, maka mempercepat penularan di masyarakat apalagi kemudian prokes sudah semakin kendor, termasuk pada tempat-tempat yang padat/kerumunan," ujarnya.
Sementara itu, berdasarkan data sepekan terakhir, kasus kenaikan Corona terjadi per 10 April 2023. Pada saat itu tambahan kasus Corona sebanyak 494. Kenaikan secara berturut-turut terjadi hingga 14 April sebanyak 1.017.
Namun, pada 15 April, kasus tambahan Corona kembali turun yakni 941. Berikut ini datanya:
10 April: 494
11 April: 944
12 April: 987
13 April: 990
14 April: 1.017
15 April: 941
Simak Video 'Gejala Baru Varian Covid-19 Arcturus: Mata Merah-Belekan':