Yudo Andreawan Saat Berbaju Tahanan: Kapok Dong

Yudo Andreawan Saat Berbaju Tahanan: Kapok Dong

Wildan Noviansah - detikNews
Jumat, 14 Apr 2023 14:55 WIB
Yudo Andreawan
Yudo Andreawan (Wildan Noviansah/detikcom)
Jakarta -

Yudo Andreawan, pria yang bikin onar dan menyerang korban di mal di Tanah Abang, Jakarta Pusat, telah ditangkap. Yudo Andreawan mengaku kapok.

Hal itu diungkapkan Yudo Andreawan saat dipamerkan ke hadapan jurnalis di Polda Metro Jaya. Yudo awalnya mengaku kondisinya sehat.

"Sehat, sehat. Alhamdulillah," ucap Yudo Andreawan saat ditanya wartawan, Jumaat (14/4/2023).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Wartawan kemudian bertanya apakah Yudo Andreawan kapok usai beberapa kali bikin onar di stasiun dan tempat umum.

"Kapok dong," jawab Yudo Andreawan santai.

ADVERTISEMENT

Yudo Andreawan tampak santai dan terus menunduk. Ini berbeda dengan kondisinya ketika mengamuk di tempat umum.

Pantauan detikcom di Polda Metro Jaya, Jumat (14/4/2023), Yudo Andreawan digiring polisi. Dia memakai baju tahanan dan tangannya diikat kabel ties.

Sebelumnya, Yudo Andreawan ditangkap setelah bikin onar dan menyerang korban di sebuah mal di kawasan Tanah Abang, Jakarta Pusat. Saat ini Yudo Andreawan tengah diperiksa secara intensif di Subdit Ranmor Ditreskrimum Polda Metro Jaya.

Penangkapan Yudo Andreawan ini dibenarkan oleh Kasubdit Ranmor Ditreskrimum Polda Metro Jaya Kompol Yuliansyah. Yudo Andreawan ditangkap pada Jumat (14/4/2023) sekitar pukul 02.00 WIB.

"Iya betul (sudah diamankan)," kata Yuliansyah saat dihubungi, Jumat (14/4/2023).

Yudo Andreawan ditangkap setelah menyerang korban di mal di Jakpus pada Kamis (13/4). Tapi Yudo Andreawan juga diketahui kerap bikin onar dan mengamuk di stasiun.

Baru-baru ini, Yudo Andreawan mengamuk di Stasiun Manggarai. Hal ini dibenarkan oleh Kompol Yuliansyah.

Simak Video 'Senyum Yudo Andreawan Pakai Baju Tahanan: Kapok Dong!':

[Gambas:Video 20detik]



(mei/imk)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads