Polisi Cek HP Karyawan Resto Perekam Wanita Mandi di Ancol, Ini Hasilnya

Polisi Cek HP Karyawan Resto Perekam Wanita Mandi di Ancol, Ini Hasilnya

Wildan Noviansah - detikNews
Rabu, 12 Apr 2023 19:53 WIB
Colour backlit image of the silhouette of a woman with her hands on her head in a gesture of despair. The silhouette is distorted, and the arms elongated, giving an alien-like quality. The image is sinister and foreboding, with an element of horror. It is as if the woman is trying to escape from behind the glass. Horizontal image with copy space.
Ilustrasi Pelecehan (iStock)
Jakarta -

Karyawan restoran di Atlantis Ancol, Jakarta Utara, berinisial SA (22), sempat diserahkan ke pihak kepolisian setelah kedapatan merekam pengunjung wanita yang sedang mandi di toilet. Polisi juga sempat memeriksa ponsel pelaku yang digunakan untuk merekam.

Kasat Reskrim Polres Metro Jakarta Utara AKBP Iver Son Manossoh mengatakan saat ponsel tersebut diperiksa, tidak ditemukan video yang dimaksud. Untuk itu, unsur pidana dalam perkara tersebut belum terpenuhi.

"Saat HP-nya diperiksa, yang kelihatan hanya bagian dinding-dinding lokasi saja, korban belum sempat terekam. Unsur pidana dalam kasus tersebut belum terpenuhi," kata Iver saat dihubungi, Rabu (14/2/2023).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Kendati demikian, pihak kepolisian akan melakukan pendalaman kembali terkait kasus tersebut. Termasuk mencari tahu adanya korban lain seperti yang diklaim korban.

"Korban sempat memviralkan kejadian yang dialaminya kemarin, dan akan segera kami klarifikasi kembali untuk permintaan tambahan keterangan yang dibutuhkan penyidik," ujarnya.

ADVERTISEMENT

"Penyidik Unit PPA (Perlindungan Perempuan & Anak) yang akan melakukan pengecekan di lokasi perekaman yaitu di Atlantis," imbuhnya.

Manajemen Ancol Minta Maaf

Seorang perempuan pengunjung Atlantis Ancol, Jakarta Utara, direkam saat mandi di toilet. Manajemen Ancol selaku pengelola Atlantis memastikan pelaku tersebut kini telah dipecat.

"Terduga pelaku yang menyelinap ke kamar bilas wanita telah diberikan sanksi larangan tidak bisa bekerja lagi di lingkungan kawasan wisata Ancol," tulis keterangan resmi manajemen Atlantis Ancol di akun Instagram, Rabu (12/4/2023).

Manajemen Ancol mengecam tindakan pelaku. Pihak manajemen Ancol pun menyampaikan permintaan maaf atas kejadian tersebut.

"Manajemen Ancol selaku pengelola Atlantis mengecam tindakan tidak terpuji yang dilakukan oleh salah satu karyawan mitra restoran di Atlantis untuk itu Manajemen Ancol meminta maaf atas kejadian tersebut," imbuhnya.

Manajemen Atlantis Ancol menyampaikan pelaku tersebut bukan karyawan Ancol maupun Atlantis. Pelaku diketahui bekerja pada sebuah restoran di Atlantis.

"Kami informasikan bahwa terduga pelaku bukanlah karyawan Atlantis maupun karyawan Ancol, melainkan karyawan mitra restoran," imbuhnya.

Pihak Ancol, lanjut keterangan, memfasilitasi korban untuk melaporkan kasus tersebut kepada pihak berwajib. Pihak Ancol pun akan meningkatkan standar pelayanan agar peristiwa serupa tidak terulang.

"Manajemen juga memfasilitasi korban untuk melaporkan kejadian tersebut ke pihak berwajib dan mendukung sepenuhnya atas seluruh proses hukum yang berlaku atas kejadian ini," kata dia.

Lihat juga Video 'Viral Wahana Halilintar di Dufan Berhenti di Tanjakan, Ini Kata Ancol':

[Gambas:Video 20detik]



(mea/dhn)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads