KPK memeriksa Ketua DPRD DKI Prasetyo Edi Marsudi terkait dugaan korupsi pengadaan lahan Pulogebang, Cakung, Jakarta Timur. KPK mencecar Prasetyo soal pembahasan RAPBD DKI 2018 dan APBD DKI 2019.
"Saksi hadir dan didalami terkait proses pembahasan anggaran RAPBD DKI Jakarta tahun 2018 dan APBD DKI Jakarta 2019, khususnya soal penyertaan modal daerah kepada PD Sarana Jaya," kata Kabag Pemberitaan KPK Ali Fikri kepada wartawan, Selasa (11/4/2023).
KPK juga mencecar Prasetyo soal dugaan aliran uang dari pihak swasta yang diterima beberapa pihak dalam pembahasan anggaran tersebut. Namun Ali belum menjelaskan uang itu berasal dari siapa dan untuk siapa.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Di samping itu, penyidik konfirmasi mengenai dugaan aliran uang dari pihak swasta yang diterima beberapa pihak dalam pembahasan anggaran dimaksud," ujarnya.
Prasetyo Diperiksa KPK
Prasetyo Edi Marsudi diperiksa sebagai saksi dalam kasus dugaan korupsi pengadaan lahan Pulogebang, Cakung, Jakarta Timur, pada Senin (10/4).
"Pemeriksaan saksi tindak pidana korupsi terkait pengadaan tanah di Kelurahan Pulogebang, Kecamatan Cakung, Jakarta Timur, tahun 2018-2019," kata Ali Fikri kepada wartawan, Senin (10/4).
Prasetyo tampak menggunakan kemeja putih. Dia langsung masuk ke gedung KPK tanpa memberi keterangan.
"Pemeriksaan dilakukan di Komisi Pemberantasan Korupsi," kata Ali.
Korupsi Pengadaan Lahan Pulogebang
KPK mengatakan kerugian dari perkara dugaan korupsi pengadaan lahan di Pulogebang itu diperkirakan mencapai ratusan miliar rupiah.
Ali mengatakan KPK telah menetapkan tersangka dalam kasus ini. Namun Ali enggan membeberkan identitas tersangka tersebut.
"Kami pastikan saat proses penyidikan ini cukup kami akan umumkan siapa saja yang ditetapkan tersangka, termasuk konstruksinya dan kerugian keuangan negaranya berapa," tutur Ali.