.webp)
"Kemacetan biasanya dari arah Cilandak Town Square sampai arah masuk Antasari, untuk yang di foto itu kebetulan berteduh di sebelah Iron Horse Garage, biasa di depan situ makin macet karena dari 3 jalur menjadi 2 jalur," kata Bayu, saat dihubungi, Senin (10/4/2023).
Bayu mengaku sempat berteduh di sekitar Jl Pangeran Antasari pagi ini karena cuaca hujan. Berdasarkan foto yang dibagikannya di Instagram @ombayudjie terjadi kemacetan di Jl Pangeran Antasari sekitar pukul 07.30 WIB pagi tadi.
"Hujan lumayan deras jam 07.30an sampai jam 08.00 WIB," katanya.
Bayu berangkat dari Pondok Labu menuju Jl Kapten Tendean, Jakarta Selatan sempat mengalami kemacetan di beberapa titik. Adapun titik kemacetan yang dilalui misalnya di sekitar Cilandak Town Square arah Antasari.
"Berangkat dari Pondok Labu ke Kapten Tendean, kalau macet di arah Citos ke Antasarinya aja sih habis Cipete pas masuk bawah flyover sudah lancar lagi," katanya.
"Kalau macet naik motor sekitar 40-50 menit, kalau lancar 20 menit sudah sampai," katanya.
Macet di Jalan Lenteng Agung
Sementara itu, kemacetan juga terjadi di sekitar Stasiun Tanjung Barat arah Pasar Minggu, Jakarta Selatan. Pengendara motor mengaku sampai istirahat dulu kena macet di Jalan ini.
Pantauan detikcom di Jalan Lenteng Agung Raya arah Pasar Minggu, pukul 09.20 WIB terlihat kemacetan mulai dari SPBU Pertamina mengular hingga JPO Tanjung Barat. Tampak kemacetan terjadi menjelang Stasiun Tanjung Barat.
Pengendara dari arah Depok pun terlihat melambatkan laju kendaraan mereka karena jalan menyempit akibat ojol dan angkot ngetem sembarangan. Kemacetan pun terjadi di sekitar Tanjung Barat.
Pengendara motor, Wahyu (25), mengatakan sampai harus beristirahat dulu di sebuah minimarket lantaran lelah dengan perjalanannya dari Sukmajaya, Depok. Hal itu dilakukan Wahyu guna menghindari kantuk saat berkendara.
"Saya mau ke Kuningan, karena tahu macet ya istirahat dulu di sini. Daripada kecelakaan karena ngantuk kan berkendara harus fokus bisa lelah mata kelamaan macet," kata Wahyu.
 Kemacetan lalu lintas di sekitar Stasiun Tanjung Barat arah Pasar Minggu, Jakarta Selatan. (Foto: Devi Puspitasari/detikcom) |
Menurutnya, kemacetan lantaran volume kendaraan yang meningkat dan 2 jalur dari Srengseng Sawah dan Lenteng Agung yang bertemu di Jalan menuju Tanjung Barat. Dia pun berharap agar adanya jalan alternatif untuk mengurai kemacetan.
"Kan ini dari Srengseng Sawah kan, ketemu lah sama Lenteng di jalur yang sama. Walaupun satu arah tapi macetnya begini. Harapannya bisa ada jalan alternatif lain," ungkapnya.
Pemotor lainnya, Toto (22), menyebut kemacetan lantaran simpang yang bertemu menjadi satu jalur. Menurutnya, hal ini pun lantaran volume kendaraan yang meningkat.
"Karena simpang ini jadi satu jalur. Karena makin tinggi juga volume kendaraan makanya macet," kata Toto.
Toto berharap agar kemacetan dapat segera teratasi. "Semoga macetnya bisa berkurang," jelasnya.
Simak juga 'BMKG Mewaspadai Potensi Badai Tropis Imbas Peningkatan Bibit Siklon 98S':
(yld/dhn)
