Depok -
Penembakan di Cilangkap, Tapos, Kota Depok, melukai pedagang kebab, M Reva Wuninggar (20). Korban tertembak begal yang berusaha mencuri motor miliknya.
Peristiwa tersebut terjadi pada Selasa (4/4) malam. Korban memergoki begal hendak mencuri miliknya kemudian melawan hingga ditembak begal.
Korban mengalami luka tembak di bagian dada. Sementara pelaku melarikan diri tanpa membawa motor milik korban.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Berikut fakta-fakta penembakan begal yang dirangkum detikcom, Kamis (6/4/2023).
Tukang Kebab Tertembak di Dada
Kapolres Metro Depok Kombes Ahmad Fuady membenarkan adanya kejadian penembakan pada Selasa (4/4) sekitar pukul 22.30 WIB. Fuady mengatakan korban tertembak saat mencoba mengejar pelaku yang hendak mencuri motor korban.
"Benar, telah terjadi percobaan pencurian kendaraan bermotor milik korban, di mana korban mengalami luka tembak di dada kanan dan saat ini dirawat di RS Sentra Medika Bogor," ujar Kombes Fuady saat dihubungi wartawan, Rabu (5/4/2023).
Korban dibawa ke RS Sentra Medika, Cibinong, Bogor. Korban saat ini masih dirawat di rumah sakit.
"Korban mengalami luka tembak di dada kanan tembus ketiak," imbuhnya.
Korban Melawan Begal Pakai Bangku
Fuady menjelaskan awalnya korban melihat pelaku hendak mencuri motornya. Korban lalu mengejar pelaku tersebut dan mengejarnya.
"Saksi melihat pada saat terjadi pengejaran oleh tukang kebab (korban) yang mengejar diduga pelaku karena hendak mencuri motor korban dan sempat dilempari bangku oleh korban," katanya.
Pelaku merasa terdesak hingga mengeluarkan senjata api. Pelaku lalu menembak korban.
Akibatnya, korban mengalami luka tembak di bagian dada. Saat ini korban dirawat di RS Sentra Medika, Cibinong, Bogor.
Baca selanjutnya: ciri-ciri pelaku
Lihat juga Video: Anggota Staf Spripim Polda Gorontalo Ditemukan Tewas Tertembak di Mobil
[Gambas:Video 20detik]
Pelaku 2 Orang Melarikan Diri
Seorang pria pedagang kebab tertembak saat memergoki aksi begal motor di Cilangkap, Tapos, Depok. Pelaku berjumlah dua orang kabur setelah menembak korban.
"Pelaku dua orang melarikan diri ke Jalan Raya Bogor. Masih dilakukan pengejaran," kata Kapolres Metro Depok Kombes Ahmad Fuady saat dihubungi wartawan, Rabu (5/4/2023).
Polisi telah melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) di lokasi. Saat ini polisi masih melakukan pengejaran.
Dua pelaku tersebut berperan sebagai pemetik (yang mencuri motor) dan joki (yang menunggu di motor). Keduanya memakai buff masker warna hitam untuk menutupi wajahnya.
"Yang memetik motor korban berperawakan gemuk memakai jaket warna hitam, kupluk warna hitam, memakai buff masker warna hitam kemudian menembak korban sebanyak satu kali," imbuhnya.
Sedangkan pelaku berbadan kurus bertugas sebagai joki itu memakai jaket hitam, topi hitam, dan buff masker warna hitam.
Proyektil Peluru Tak Ditemukan
Kapolres Metro Depok Kombes Ahmad Fuady menyampaikan pihaknya belum bisa memastikan jenis senjata api yang digunakan pelaku yang melukai korban. Sebab, proyektil peluru tidak ditemukan di lokasi kejadian.
"Belum diketahui (jenis senjata api), karena dari olah TKP belum ditemukan proyektil peluru," ujar Kombes Fuady kepada detikcom, Rabu (5/4/2023).
Baca selanjutnya: kesaksian warga...
Kesaksian Warga
Pemilik toko kelontong di lokasi, Nurul, mengatakan peristiwa itu terjadi pada Selasa (4/4) sekitar pukul 23.00 WIB. Nurul menyebutkan korban seorang pedagang kebab di lokasi terluka akibat kena tembakan.
"Iya tukang kebab (korbannya), (pas kejadian) warung lagi buka," kata Nurul ditemui di lokasi, Rabu (5/4/2023).
Nurul mengatakan awal mulanya korban memergoki pelaku yang sedang mencongkel motor yang diparkir di pinggir mobil. Diduga, korban melakukan perlawanan.
"Dia (pelaku) lagi nyongkel motor, motornya di samping mobil, dia (korban) ngelihat. Kayaknya dia ngelawan," katanya.
Nurul mengaku tak mendengar suara letusan tembakan karena malam itu masih ramai kendaraan. Nurul juga tidak mendengar korban berteriak meminta tolong.
"Dia (korban) nggak teriak maling, jadi orang-orang nggak tahu, dikiranya bercanda," terangnya.
Menurut Nurul, pelaku berjumlah dua orang. Kedua pelaku langsung melarikan diri.
"Itu larinya ke arah dalam malingnya, malingnya berdua," tuturnya.
Warga lainnya bernama Iwan mengaku melihat korban mengalami luka tembak. Korban dilarikan ke rumah sakit.
"(Korban terkena) peluru karet kayaknya," kata Iwan.
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini