Seorang anak menggorok ayahnya di Pekanbaru, Riau pada Kamis, 30 Maret 2023. Pelaku diketahui menggorok leher sang ayah hingga korban tewas. Kini, pelaku sudah ditangkap polisi.
Lalu, apa motif pelaku melakukan hal tersebut? Bagaimana kronologi kejadiannya? Simak informasinya di bawah ini.
Kronologi Anak Gorok Ayah di Pekanbaru
Dikutip dari detikSumut, peristiwa itu terjadi di Jalan Dagang, Tanah Merah, Kecamatan Siak Hulu, pada Kamis (30/3/2023) sekitar pukul 23.15 WIB. Korban menghabisi nyawa pelaku di rumah mereka.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Benar, telah terjadi pembunuhan yang dilakukan anak kepada orang tuanya di Siak Hulu malam tadi. Kejadian hampir pukul 12 malam," kata Kapolsek Siak Hulu Kampar, AKP Zainal Arifin, Jumat (31/3/2023).
Kejadian bermula saat seorang warga bernama Juang baru saja pulang dari masjid. Tiba-tiba, ia mendengar ada suara keributan dari rumah korban.
Juang merasa penasaran dan mendatangi lokasi yang jaraknya hanya sekitar 20 meter. Di sana, ia melihat pelaku Fadhil menyeret kaki korban dari dalam rumah.
"Saksi melihat pelaku menyeret ayahnya di bagian kaki dari dalam rumah pakai tangan dengan kondisi tidak bergerak. Melihat hal itu saksi langsung meminta tolong kepada warga," kata AKP Zainal Arifin.
Setelah warga ramai datang, pelaku kabur melarikan diri. Selanjutnya, warga melaporkan peristiwa itu ke Polsek Siak Hulu.
![]() |
Polisi Tangkap Pelaku
Pelaku bernama M Fadhil (25) yang tega menghabisi nyawa ayahnya, Otriman (63). Pemuda berkulit sawo matang dan rambut ikal itu sudah ditangkap dan diamankan Polsek Siak Hulu usai membunuh ayahnya.
Setelah mendapat laporan dari warga, polisi langsung mengamankan lokasi dan membawa korban ke RS Bhayangkara Polda Riau untuk diautopsi. Pelaku yang kabur sempat kembali ke rumahnya, kemudian diamankan oleh polisi.
"Sekitar pukul 01.00 WIB, saat petugas masih di lokasi pelaku balik ke rumah entah apa mau dia cari, di situlah kami amankan," ucap Kapolsek Siak Hulu Kampar, AKP Zainal Arifin, Jumat (31/3/2023).
Kondisi Korban: Tidak Bisa Melihat di Malam Hari
Oktariman (63), korban pembunuhan oleh anaknya di Siak Hulu, Kampar, Riau ternyata mempunyai gangguan pengelihatan, khususnya di malam hari. Hal tersebut disebutkan oleh Kapolsek Siak Hulu, AKP Zainal Arifin.
"Korban ini tidak bisa melihat. Jadi mereka tinggal berdua saja dan ayahnya tidak bisa melihat (khususnya malam hari)," katanya, Jumat (31/3/2023).
Saksi di lokasi yang merupakan tetangga korban, Juang membenarkan hal itu. Juang menambahkan bahwa saat kejadian, pelaku dan korban hanya tinggal berdua. Ibu pelaku sedang pulang kampung ke Medan.
"Bapaknya ini tak bisa melihat, malam hari khususnya. Kalau lihat lampu itu dia cuma bilang seperti titik putih bintang saja," kata Juang.
"Saat kejadian hanya berdua, istrinya lagi pulang kampung," tambahnya.
Lalu, apa motif anak itu menggorok ayahnya hingga tewas? Baca berita di halaman berikutnya.
Simak juga Video: Tak Diberi Uang Beli Rokok, Anak di Lampung Tega Gorok Leher Ibunya