Ridwan Kamil Bicara Piala Dunia, Singgung Pemda Harus Nurut di 6 Urusan

Ridwan Kamil Bicara Piala Dunia, Singgung Pemda Harus Nurut di 6 Urusan

Matius Alfons Hutajulu - detikNews
Kamis, 30 Mar 2023 20:44 WIB
Gubernur Jabar Ridwan Kamil.
Ridwan Kamil (Rifat Alhamidi/detikcom)
Jakarta -

Gubernur Jawa Barat (Jabar) Ridwan Kamil turut bersuara terkait batalnya Indonesia menjadi tuan rumah perhelatan Piala Dunia U-20. Dia mengaku kecewa atas keputusan FIFA tersebut.

"Batalnya Indonesia sebagai tuan rumah Piala Dunia U-20 tentu sangat mengecewakan kita semua, termasuk kami di Jawa Barat yang sudah menyiapkan beberapa stadion untuk venue pertandingan dan tempat latihan," kata Ridwan Kamil dalam cuitannya di akun resminya seperti dilihat detikcom, Kamis (30/3/2023).

Pria yang akrab dipanggil RK ini menilai keputusan FIFA berat bagi Indonesia. Akan tetapi, menurutnya, ini bisa menjadi pembelajaran dan introspeksi bagi semua pihak.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Tidak perlu terlalu jauh juga kita untuk saling menyalahkan satu sama lain, apalagi sekarang kita berada di bulan suci Ramadan. Kami selalu mendoakan & mendukung penuh kemajuan timnas Indonesia & kemajuan iklim sepak bola umumnya melalui PSSI yang dipimpin sekarang oleh Pak @erickthohir," ucap dia.

"Kami juga selalu mendukung kebebasan dan kemerdekaan Palestina. Yang bentuk dukungannya bisa dalam bentuk berbagai macam, utamanya melalui jalur diplomasi dan kemanusiaan," lanjut dia.

ADVERTISEMENT

Ridwan Kamil juga berbicara soal sikap para kepala daerah yang turut menyuarakan penolakan terhadap Israel. Dia mengatakan, berdasarkan undang-undang, ada 6 hal yang seharusnya pemerintah daerah tidak boleh memiliki sikap berbeda dengan pemerintah pusat. Salah satunya soal kebijakan politik luar negeri.

"Menurut undang-undang, ada 6 urusan absolut yang merupakan kewenangan pemerintah pusat, di mana sikap pemerintah daerah tidak boleh berbeda. 6 urusan tersebut meliputi kebijakan politik luar negeri, pertahanan, keamanan, yustisi, moneter/fiskal, dan kebijakan agama. Dengan semua ini, insyaAllah ke depan kita pasti menjadi bangsa yang lebih baik," ujar dia.

Seperti diketahui, FIFA membatalkan Indonesia sebagai tuan rumah Piala Dunia U-20 yang seharusnya digelar pada 20 Mei-11 Juni.

Keputusan tersebut muncul setelah Ketua PSSI Erick Thohir bertemu dengan Presiden FIFA Gianni Infantino pada Rabu (29/3). Erick menemui pihak FIFA untuk mencari solusi terkait penyelenggaraan Piala Dunia U-20 di Indonesia di tengah ramai penolakan kedatangan timnas Israel.

Pada hari yang sama, FIFA mengumumkan Piala Dunia U-20 batal digelar di Indonesia.

"FIFA telah memutuskan, karena keadaan saat ini, untuk membatalkan Indonesia sebagai tuan rumah FIFA U-20 World Cup 2023," demikian keterangan di situs resmi FIFA.

Namun FIFA belum mengumumkan negara yang akan bertindak sebagai tuan rumah menggantikan Indonesia. FIFA memastikan jadwal Piala Dunia U-20 tidak berubah.

Lihat Video: Plt Menpora: Mari Berdoa Tak Ada Sanksi FIFA, Syukur-syukur Ada Bonus

[Gambas:Video 20detik]



(maa/jbr)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads